https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTJW-Zp8fBJURdHOGMjuHHjL0dz9-XyiuRsxs2sDxcglo5xdHjjES-lqpM2aSDbGzkKjuK2moHobyxb-m2uUp3sFVOFCamLv4OZ6a9BT7prAKvJ9_GEROqi-jA0uV_dnZ-FrWx3sGvUJJW8786ROyXg7gTFLWWDT6ERJxcURbUv5XtrgocIMrmx1k6NKg=s720

Medan, Aktual News Saat politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Medan Rudiawan Sitorus S.fil, M.Pem.I merespon masalah banjir yang hari ini viral di Kota Medan. Persoalan ini menjadi tranding karena, harapan warga begitu besar terhadap janji Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution untuk menyelesaikan persoalan banjir yang sudah menjadi permasalahan yang tak kunjung selesai.

“Tapi yang pertama, kenapa hari ini persoalan banjir kota Medan viral di media sosial, itu karena warga sangat berharap sekali dengan apa yang disampaikan Wali Kota Medan saat kampanye yang berjanji akan menyelesaikan persoalan banjir,” kata Rudiawan Sitorus saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (24/11/2021).

Lalu Anggota Komisi III DPRD Medan ini menilai, kampanye kolaborasi yang sering didengung-dengungkan harus lebih cepat dieksekusi, misalnya dalam persoalan pengerukan sungai-sungai di Kota Medan sebagai pendukung tata kelola drainase ke depan.

“Tapi banjir ini tentunya masalah drainase yang muaranya ke sungai-sungai yang ada di Medan. Kita tentunya mengharapkan agar Wali Kota Medan lebih keras lagi untuk menekan pemerintah pusat dalam hal ini Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera I dalam upaya melakukan normalisasi 12 sungai yang melintas di Kota Medan,” bilang Rudi.

Namun menyiapkan sungai harus menjadi prioritas untuk menyelesaikan persoalan selanjutnya terkait drainase drainase yang terhubung ke sungai. “Kita sering mendapat laporan warga, drainasenya bagus tapi tidak terhubung ke sungai. Ada juga saluran ke sungainnya bagus tapi kondisi drainasenya tak sesuai,” ucapnya.

Lalu persoalan selanjutnya adalah drainase di tengah kota dan di lingkungan warga yang dikerjkan dengan tidak memperhatikan konsep. “Tapi hari ini banyak jalan yang di cor, sementara drainase masih belum memadai. Ini yang terjadi di beberapa lingkungan warga sehingga air di jalan yang dicor sangat deras mengalir ke rumah-rumah warga,” tandasnya.

Dia juga yang menjabat sekretaris DPD PKS Kota Medan ini juga mengusulkan agar dibuart sumur resapan yang ada di pusat pusat Kota Medan. “Banyak di beberapa kota kini membuat sumur resapan sebagai solusi awal mengendalikan debit air akibat derasnya hujan,” ucapnya.[Red/Akt-35/Ansary]

 

Aktual News

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.