NUSANTARAEXPRESS, PESSEL -  Komandan komando distrik militer (Dandim) 0311/Pessel Letkol Inf Gamma Arthadilla Sakti lakukan pengecekan aset tanah dan bangunan milik TNI-AD dibawah naungan Kodim 0311/Pessel, bertempat di nagari kudo-kudo kecamatan basa ampek balai tapan, pada (15/01/2021)

Kegiatan pengecekan ini juga dihadiri oleh Pjs Perwira seksi logistik (Pasilog) Kapten Arh Warsidi beserta satf logistik dan didampingi oleh Pjs Danramil 01/0Pancung Soal Letda Inf Indra Gunadi beserta anggota.

 



 

Komandan Kodim 0311/Pessel Letkol Inf Gamma Arthadilla Sakti mengungkapkan kegiatan pengecekan ini bertujuan untuk mengetahui secara pasti fisik aslset yang kita laporkan.

"Bertujuan untuk mengecek secara langsung, sehingga apa yang kita laporkan kepada komando atas sesuai dengan keadaan sebenarnya dilapangan, serta kita juga dapat menginventarisir bangunan atau tanah yang kita miliki," sebut Dandim. [Pendim 0311/Pessel]

NUSANTARAEXPRESS, JAMBI - PT. Mendahara Agrojaya Industri (PT.MAI) menggelar rapat kordinasi dan mengevaluasi target kerja yang telah ditetapkan oleh perusahaan serta capaian kinerja dan mengoptimalkan operasional untuk kedepannya lebih baik lagi dan agar kinerja dari tahun ke tahun semakin baik, Jum’at (15/1/21)

Rapat koordinasi dilaksanakan di kantor PT. Mendahara Agrojaya Industri (PT. MAI) dan rapat di laksanakan guna untuk mendrive kinerja dan menyusun kerja di awal  tahun 2021 ini.

Dalam rapat kerja tersebut dipimpin langsung oleh Manager Operasional Sugeng  Widod dan di hadiri semua bagian tanaman tehnik, diantaranya Sugeng Widodo manager, Munawir kepala Dinas Tehnik, Periy asisten Afd 1, Surya asisten Afd 2, Arnold asisten afd 3, Jainal asisten Afd 4, Mandor satu tanaman Suryadi Ateng afd 1, M. Jamil Mile afd 2, Saddin afd 3, Andra Afd 4.

“Budaya kerja perkebunan memang membutuhkan perhatian ekstra dari semua unsur. Hal ini dibutuhkan guna untuk membangun dan mengembangkan PT. MAI untuk pencapaian produksi di awal  tahun 2021”. Jelas Manager PT. MAI dalam arahannya.



Sugeng manager menjelaskan, “Kalau kita mau memajukan perusahaan kita harus lebih serius lagi dan lebih ditingkatkan lagi kinerja kita dalam capaian produksi dan kalau kita tetap mau lebih baik lagi maka harus lebih ekstra lagi.” ucapnya.

Sugeng juga mengatakan rapat koordinasi ini merupakan proses manajerial dalam rangka melihat sejauh mana target yang telah dicapai baik melalui pemantauan laporan kinerja maupun melalui pembahasan oleh masing-masing afdeling.

[nextpage title="Next"]


Dalam rapat tersebut dibahas beberapa masalah dalam pencapaian produksi dan kinerja, untuk mencari dan menentukan ide dan inisiatif melalui rapat tersebut.

“Tujuan dari rapat tersebut untuk melihat sampai sejauh mana pencapaian performance masing-masing afdeling dalam merealisasi target produksi tiap bulannya dan membahas isu-isu penting yang berkaitan dengan produktivitas,dan permasalahan yang dihadapi di lapangan serta menggali produksi yang ada dan mengurangi losis di lapangan”.



Sambungnya lagi, “Serta melaksanakan fungsi masing-masing dalam bekerja untuk mengendalikan capaian target dan menetapkan kebijakan-kebijakan yang mendukung demi meningkatkan kualitas dan hasil produksi agar lebih baik lagi,tegas Sugeng Widodo

[M. Jamil – Kaperwil]

NUSANTARAEXPRESS, JAKARTA - Virus Covid-19 atau Corona dan vaksin sekarang ini tidak dapat dipisahkan. 10 bulan lamanya Covid-19 telah menjadi pandemi di seluruh dunia dan dengan telah ditemukannya vaksin Covid-19 maka seluruh dunia mulai memberikan vaksin kepada warganya.

Begitu juga dengan Indonesia yang mulai memberikan suntikan vaksin pertama kali kepada Presiden Jokowi 13 Januari 2021. Adapun Vaksin Sinovac yang dibeli dari Cina dan telah didistribusikan ke seluruh daerah di Indonesia banyak pro dan kontra mengenai hal ini.

“Saya dan keluarga ingin secepatnya divaksin,” kata Kanjeng Pangeran Norman ketika dihubungi melalui jaringan Whats-Appnya, Kamis, (14/01/2021).

Norman juga mengatakan bahwa selama pandemi ini dirinya telah Work From Home (WFH). “Saya pribadi hampir 1 tahun ini melakukan kegiatan yang 80% di rumah dan 20% di luar rumah,” urai Norman.

Selanjutnya, Norman juga menambahkan bahwa vaksin adalah usaha Pemerintah untuk melindungi warganya dari Covid-19.
“Upaya Pemerintah mendatangkan vaksin adalah angin segar untuk melindungi rakyat Indonesia dari bahaya Covid-19 yang melanda seluruh dunia,” tuturnya lagi.

Mengenai banyaknya berita-berita yang negatif mengenai program vaksin, Norman mengatakan bahwa itu adalah upaya untuk menggagalkan program vaksin. “ Berita-berita negatif dari kelompok tertentu adalah upaya untuk menggagalkan program ini. Apalagi dengan banyaknya hoax untuk mempengaruhi yang bisa dipengaruhi,” tutup Norman yang juga sebagai Ketua Umum Perjuangan Rakyat Nusantara (PERNUSA), dan Dewan Pendiri Aliansi Indonesia. ( JNI )

NUSANTARAEXPRESS, BREBES -  Bencana alam tanah bergerak yang menjadi langganan beberapa wilayah desa di Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, kali ini terjadi di Dukuh Sambungregel RT/RW. 03, Desa Manggis, dimana letak geografis bangunan pemukiman di dusun itu berada di sekitar tebing.



Dijelaskan Ketua Satgas BPBD Brebes selatan, Budi Sujatmiko, bahwa pergerakan tanah terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, pada Jumat (15/1/2021).

“Ini merupakan tanah bergerak susulan yang sebelumnya terjadi pada Kamis, 14 Januari 2021 pukul 23.00 WIB,” terangnya.



Dijelaskannya lanjut, tanah bergerak pada Jumat dini hari itu memperparah kondisi kerusakan sebelumnya. Bencal itu disebabkan kontur tanah yang labil di daerah itu dan ditambah guyuran hujan dengan intensitas yang cukup lama dan tinggi.

Adapun setidaknya 23 bangunan rumah yang mengalami kerusakan berat meliputi rumah Hanif, Ibu Ebah, Ahmad, Sobirin, Wahyudin, Aziz, Ibu Yofie, Tomi, Marso, Ibu Rapi, Nurohman, Efendi, Ibu Siah, Jayusman, dan Warto.

Untuk bangunan yang mengalami kerusak sedang meliputi Mahron, Ibu Rahumi, Ibu Donah, dan Nurholik. Sedangkan yang rusak ringan yakni Sony Alamsyah, Usman, dan Miftah.

[nextpage title="Next"]

“Selain merusak bangunan pemukiman warga setempat, tanah bergerak juga menyebabkan keretakan badan jalan poros penghubung antar desa (Manggis-Bumiwah), keretakan jalan antar RT di Dusun Sambungregel, serta Masjid Baitul Muqorrobin mengalami rusak ringan,” imbuhnya.



Sementara disampaikan Danramil 10 Sirampog Kodim 0713 Brebes, Kapten Infanteri Siswanto melalui Bati Tuud, Pelda Sugiharto, bahwa tim gabungan segera meluncur ke lokasi bencana guna melakukan pendataan dampak kerusakan, berkoordinasi dengan pihak desa, BPBD, para relawan, dan warga setempat untuk membantu mengevakuasi barang-barang berharga milik warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat, ke tempat sanak-saudara demi faktor keselamatan.

“Kami juga sedang melakukan koordinasi untuk secepatnya melakukan upaya perbaikan rumah yang mengalami rusak ringan dan infrastruktur,” ucapnya.

Tim gabungan juga menghimbau agar warga setempat selalu waspada jika turun hujan dengan intensitas cukup tinggi dalam waktu yang cukup lama. [Aan]

NUSANTARAEXPRESS, LABUHANBATU - Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Labuhanbatu Ny. Hj. Rosmanidar Andi Suhaimi menghadiri Pelantikan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Labuhanbatu Masa Bhakti XXII Periode 2020 - 2025 di Aula Hotel Permata Land Jalan WR.Supratman Rantauprapat Kecamatan Rantau Utara Kamis (14/2021).Dari pimpinan sebelumnya pada periode 2016-2020 Slameto S.Pd kepada H.Rasonah Dalimunthe, S.Pd.untuk kepemimpinan periode 2020-2025.

Melalui bimbingan dan arahannya, Bupati Labuhanbatu menyampaikan, "Sebagai pengurus PGRI Kabupaten Labuhanbatu yang baru, saya sampaikan ini adalah amanah yang diberikan Allah subhanahu wa ta'ala buat bapak-ibu semua, yang mana amanah itu akan kita pertanggungjawabkan kehadapan Allah subhanahu wa ta'ala.

Semoga PGRI di tahun lalu yang sudah baik, mudah-mudahan yang akan datang bisa menjadi lebih baik lagi, lebih bermanfaat lagi buat masyarakat khususnya masyarakat labuhanbatu, tegas Bupati.

[nextpage title="Next"]



Saya berkeinginan ke depan PGRI yang selama ini hanya biasa-biasa saja bisa hari ini bisa melahirkan suatu inovasi yang baru yang bisa perubahan tata cara ajar mengajar dan sebagainya, seperti 45 tahun yang lalu Kabupaten Labuhanbatu telah memecahkan rekor muri yaitu untuk penulis terbanyak, inovasi- inovasi baru harus kita buat demi kemajuan pembangunan daerah yang kita cintai ini.ujar Bupati.

Sementara itu Ketua PGRI Sumatera Utara, Drs. Abdul Rahman Siregar menegaskan suka tidak suka mau tidak mau kita harus fokus pada pendidikan yang lebih baik lagi, kita harus kerja ekstra keras mengikuti perkembangan jaman.

Hari ini adalah jaman teknologi, jaman dimana sudah menggunakan digital dan internet, pola fikir kita harus terbuka mengimbangi kebutuhan anak-anak, jika ini tidak dilakukan maka kita akan tertinggal dari negara luar yang hari ini sungguh luar biasa perkembangan teknologinya.ujar Abdul Rahman.

Dihadiri oleh Kejari Labuhanbatu, Kasdim 0209/LB, Perwakilan Polres Labuhanbatu, Pengurus PGRI Provinsi Sumatera Utara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu, Camat Rantau Utara, dan para Guru beserta tamu undangan. [Rahmad]

NUSANTRAAEXPRESS, LABUHANBATU - Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT menanda tangani perjanjian kerjasama dan penyerahan peta ZNT serta penyerahan aset pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dengan BPN Labuhanbatu diruang data dan karya Bupati Labuhanbatu Kamis 14/1/2021.

Disebutkan Bupati dengan adanya perjanjian kerjasama dan peta zona nilai tanah ini dapat meningkatkan pendapatan asli daerah Kabupaten Labuhanbatu, yakni dengan pemanfaatan an-najah nilai tanah sebagai acuan pengenaan pajak bumi pedesaan dan perkotaan ( PBB-P2) dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) di wilayah pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu demi mewujudkan percepatan pembangunan daerah yang lebih merata dan bersatu membangun Labuhanbatu maju.



Selain itu, penandatanganan perjanjian kerjasama ini untuk mendukung terwujudnya implementasi program pencegahan korupsi di pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu atas prakarsa KPK, BPN, dan pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, ucap Bupati.

Atas nama jajaran aparat Pemkab Labuhanbatu saya mengucapkan terima kasih kepada Badan Pertanahan Nasional Kantor wilayah labuhan batu yang telah memfasilitasi penerbitan sertifikat atas aset aset daerah wilayah pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu, Semoga dengan terbitnya sertifikat aset-aset daerah ini dapat menjaga seluruh aset daerah di wilayah pemerintah Kabupaten Labuhanbatu.

mudah-mudahan segala sesuatu yang telah kita lakukan untuk Kabupaten Labuhanbatu ini tercatat menjadi amal kebaikan, dan apa yang akan kita laksanakan di tahun ini ini dapat berjalan sesuai dengan rencana serta senantiasa diberikan kemudahan oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Tegas Andi Suhaimi.

Asisten III pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu Zaid Harahap pada kesempatan itu menyampaikan bahwa kegiatan hari ini adalah menindak lanjuti rapat dan pertemuan dengan KPK beberapa waktu lalu, untuk melakukan MOU antara Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dengan BPN Labuhanbatu tentang pemanfaatan zona wilayah. Dan dilanjutkan dengan penyerahan peta zona wilayah nilai tanah.

[nextpage title="Next"]

 



Disebutkan Zaid, BPN juga akan menyerahkan sertifikat tanah aset Pemkab Labuhanbatu sebanyak 41 sertifikat dari 100 sertifikat yang ditargetkan.

Sementara Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Labuhanbatu Drs.Moren Naibaho.Msi. mengatakan seluruh tanah aset Pemkab Labuhanbatu harus segera di sertifikat kan,kemudian terkait denga BPHTB terintergrasi, itu juga telah kita lakukan , bahkan sertifikasinya juga sedang berjalan.

Kemudian disampaikan Moren, KPK telah melihat dan menilai peta Zona nilai tanah ini untuk di jadikan acuan pembayaran pajak bumi dan bangunan, untuk itu perlu dibuat mekanisme perjanjian kerjasama yang kita serahkan kembali ke pemerintah kabupaten labuhanbatu dengan konsekwensi pemerintah menyediakan anggaran kembali untuk mengadakan apdetik data yang baru.ujarnya.

Turut hadir menyaksikan penandatanganan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Labuhanbatu Ir. Muhammad Yusuf Siagian, M.MA, Kepala Kantor Pertanahan Labuhanbatu,
Drs.Moren Naibaho.Msi. asisten satu I,II dan III setda kab Labuhanbatu, staf ahli, para Kepala OPD, para Camat se Kabupaten Labuhanbatu dan para undangan. [Rahmad]

NUSANTARAEXPRESS, JAKARTA - Tokoh Pemuda Jakarta Barat, Umar Abdul Aziz, menyampaikan bahwa dengan selesainya masa tugas Kaporli Jenderal Pol Idham Azis pada 1 Febuari mendatang, dirinya berharap pengganti Kapolri yang akan dipilih Jokowi nanti harus benar-benar bisa mengayomi masyarakat Indonesia. "Siapapun itu, sosok Kapolri harus benar-benar bisa mengayomi semua elemen masyarakat Indonesia, agar terwujudnya rasa aman. Dan juga calon Kapolri harus memberikan jaminan kepastian hukum kepada masyarakat. Terlebih terhadap isu-isu yang berkembang liar saat ini, Kapolri harus mampu menjalankan tugasnya dengan baik,” ujar Umar, Kamis (14/1/2021).

Umar juga berharap kepada Kapolri baru nantinya, harus berjiwa demokratis, menjamin kebebasan bagi masyarakat untuk berpikir dan berpendapat. "Bagaimanapun bangsa ini memerlukan Kapolri yang mampu wewujudkan harapan masyarakat dan bukan hanya mampu mewujudkan keinginan satu orang, satu golongan atau kelompok tertentu," imbuh Umar berharap.

Dirinya menambahkan, masalah yang dihadapi Polri sekarang ini tidak bisa disamakan dengan era Kapolri sebelumnya. Saat ini, bangsa Indonesia sangat berat menghadapi isu ideologi, agama, radikalisme, sparatisme, dan terorisme. "Artinya, sikap, prilaku, kinerja, dan strategi jajaran kepolisian jangan sampai menimbulkan masalah baru, yang bisa menjadi penghambat kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," jelasnya.

[nextpage title="Next"]
Dia menegaskan, siapapun Kapolri baru yang menjadi pilihan Presiden harus mampu menjawab dan menerapkan strategi terbaik dalam memimpin.

"Calon Kapolri harus bisa melakukan penegakan hukum secara tegas, humanis, dan transparan. Juga bisa memberikan rasa aman dan memberikan kepastian hukum dan rasa keadilan untuk masyarakat supaya Polri lebih dipercaya masyarakat," tuturnya.



Lebih lanjut Umar mengatakan, pencalonan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri, tidak ada masalah di tubuh Polri, meskipun Sigit adalah Komjen junior. "Semua harus solid dan saya juga mendukung (pencalonan Sigit - red),” pungkasnya. [AMR/Red]

NUSANTARAEXPRESS, TANJABTIM - Terkait pengelolaan anggaran APBDes tahun 2018, Kejaksaan Negeri Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Provinsi Jambi saat ini telah memasuki tahap kedua atas dugaan kasus korupsi pengelolaan APBDes Sungai Tering Kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjabtim tahun 2018 dengan kerugian negara sebesar 278 juta. Sehingga kasus ini layak untuk dilanjutkan.

Pada hari ini Kamis tanggal 14 Januari 2021 sekira pukul 16.00 Wib telah dilaksanakan serah terima dari penyidik ke JPU, berupa tersangka dan barang bukti Tahap II kasus korupsi anggaran tahun 2018 desa sungai tering kecamatan Nipah Panjang.

Setelah sekian lama ditahap pertama, se iring berjalannya proses penyelidikan dan penyidikan perkara Tindak Pidana Korupsi (TPK) dana APBDes tahun 2018 dengan menjadi tersangka Pamesangi Bin H. Welang yang dulu  menjabat sementara (Pjs) Kepala desa Sungai Tering, sekarang telah memasuki ketahap Dua, dan bertambah satu orang lagi menjadi tersangka baru yakni Sekdes nya, kemudian diserah terimakan oleh Penyidik Kejari Tanjabtim kepada Jaksa Penuntut Umum.

Kejari Tanjabtim Rachmad Surya Lubis, S.H., M.Hum mengatakan, pada saat tahap II, Tersangka Pamesangi Bin H. Welang yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) didampingi oleh Penasehat Hukum Sondang, S.H. bahwa tersangka selaku Pjs Kades Sungai Tering, telah melakukan pelanggaran tindak pidana korupsi dalam pengelolaan Anggaran dan APBDesa TA. 2018.



“Atas perbuatan tersangka, sehingga mengakibatkan kerugian negara 278 juta rupiah dan sudah dititip atau dikembalikan ke kas Badan Keuangan Daerah (Kasda) Tanjabtimur”. ujarnya.

“Untuk saat ini Tersangka dilakukan penahanan selama 20 hari sejak tanggal 14 Januari 2021 sampai 02 Februari 2021 di Rutan Polres Tanjabtim, sebelumnya tersangka telah dilakukan cek kesehatan dan Rapid Test Antibodi Covid-19 dengan hasil non reaktif”. Jelasnya.



[nextpage title="Next"]
Atas Perbuatannya tersangka di jerat dengan Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UU RI No. 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dgn UU RI No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP, Subsidair : Pasal 3 Jo Pasal 18 UU RI No. 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dgn UU RI No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 Ayat 1 Ke-1 KUHP tandasnya.

Sebagaimana diketahui bahwa terkait dugaan korupsi Pjs desa Sungai Tering Pamesangi Bin H. Welang yang saat ini baru ditahan oleh pihak Kejari Tanjabtim, tentunya akan berbuntut panjang. Soalnya dalam kasus yang sama, Sekdes desa Sungai Tering juga diduga ikut terlibat sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kajari Tanjabtim pada bulan desember yang lalu.

Dengan berlanjutnya tahap kedua kasus dugaan korupsi di Pemdes Sungai Tering yang dilakukan mantan Pjs dan Sekdes Sungai Tering, tentu menjadi sorotan masyarakat Tanjabtimur. Masyarakat benar sangat berharap agar kasus korupsi pengelolaan dana APBDes desa Sungai Tering tahun 2018 ini bisa terungkap dengan jelas kemudian semua pihak yang terlibat agar bisa diproses oleh Apara Penegak Hukum (APH) Tanjabtimur. [Yudi007]






NUSANTARAEXPRESS, SUKABUMI - Ratusan burung dilindungi tanpa memiliki surat ijin diamankan oleh Bareskrim Polri dari kandang penangkaran di Kampung Tenjolaya RT 04/04, Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis,(14/1/2021).

Kasubdit 1 Tipiter Kombes Pol Muh Zulkarnaen mengatakan, Badan Reserse Kriminal Polri Direktorat Tindak Pidana Tertentu mengungkap perkara dugaan tindak pidana dengan menyimpan, memiliki, memelihara dan mengangkut satwa yang dilindungi dalam keadaan hidup.

”Modus Operandi, inisial FJ selaku penangkar kedapatan memiliki, menyimpan, memelihara, mengangkut satwa liar yang dilindungi berupa burung yang terdiri dari 8 jenis sejumlah 184 ekor tanpa di lengkapi dengan dokumen yang sah. Selanjutnya oleh FJ satwa tersebut dikembangbiakkan dan diduga diperniagakan,” papar Zulkarnaen.



Dikatakan Zulkarnaen, Penyidik Subdit I Direktorat Tipidter Bareskrim Polri bersama-sama dengan Polres Sukabumi, Polda Jawa Barat, Tim dari Direktorat Pencegahan dan Pengamanan Hayati Ditjen KSDAE dan Balai Besar KSDA Provinsi Jawa Barat.

[nextpage title="Next"]

”Penangkaran burung ini sudah berjalan dua tahun, tanpa dilengkapi dokumen resmi. Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf a Jo Pasal 40 ayat (2) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Ancaman hukumannya lima tahun.

Sementara Kepala Balai Besar BKSDA Jawa Barat, Rd. Rifki M Sirodjan mengatakan, barang bukti, 53 ekor Kakatua Maluku/Merah (Cacatua Moluccensis), 22 ekor Kakatua Jambul Kuning (Cacatua Sulphurea), 12 ekor Kakatua Putih, 4 ekor Kakatua Tanimbar, 38 ekor Kakatua Koki, 47 ekor Nuri Bayan, 5 ekor Kasturi Kepala Hitam, 3 ekor Gelatik Jawa.

”Selanjutnya identifikasi Satwa, evakuasi dan penitipan barang bukti ke Lembaga Konservasi, pemeriksaan ahli dari Balai Besar KSDA Provinsi Jawa Barat, pemeriksaan ahli dari kementrian lingkungan hidup dan kehutanan RI, koordinasi dengan jaksa penuntut umum Kejagung RI,” jelasnya.
Kejagung RI,” jelasnya.





Diberdayakan oleh Blogger.