NUSANTARAEXPRESS, LABUHANBATU - Pelaku penggelapan sepeda motor yaitu Gunawan (25), warga Bukit Perjuangan Desa Kampung Baru, Kecamatan Bilah Barat, Kabupaten Labuhanbatu ditangkap Tekab Unit II Ekonomi Sat Reskrim Polres Labuhanbatu, Minggu (7/3/2021).

Dasar penangkapan LP / 476 / III / 2021 / SPKT - LBH PELAPOR An. YOGI Alamsyah dan SPT / 461/ III / RES 1.24 / 2021 / RESKRIM. "Benar tadi malam Tekab Ekonomi menangkap pelaku penggelapan sepeda motor", Ujar Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, AKP Parikesit kepada wartawan.

Kata AKP Parikesit kejadian bermula pada hari Kamis (4/3/2021) sekira pukul 1030 WIB, korban pergi ke warung kopi Sola di Jl. Patimura Kel. Rantau prapat Kec. Rantau utara Kab. Labuhabatu dengan mengendarai sepeda motor.

Setelah sampai diwarung, korban meminta minuman dan menonton youtube, kemudian datang Gunawan (pelaku red) menghampiri korban dan meminjam sepeda motornya tetapi korban tidak memberikan nya lalu Gunawan duduk disamping korban.

Beberapa menit kemudian Gunawan pergi dari samping korban dan melarikan sepeda motornya, akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah). Lalu korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Labuhanbatu.

Menindaklanjuti laporan korban, kata AKP Parikesit, hari Sabtu (6/3/2021) sekira pukul 19.00 WIB, korban mengetahui keberadaan pelaku, berdasarkan informasi tersebut, kemudian Kanit II Unit Ekonomi, Iptu H. Naibaho bersama tim mengamankan Gunawan.

Kepada petugas, Gunawan mengakui perbuatan nya dan telah mengagadaikan sepeda motor tersebut. Selanjutnya Gunawan berserta barang bukti lembar stnk sepeda motor Honda Supra X 125 No. Ka : MH1JBP119EK115264 No. Sin : JBP1E1115339 dibawa ke Polres Labuhanbatu guna proses hukum lebih lanjut. ( Her)

NUSANTARAEXPRESS, SAMBAS - KALBAR - Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan ibadah umat Nasrani pada hari minggu esok di wilayah perbatasan RI-MLY, personel Pos Simpang Tiga Lokpon Satgas Pamtas Yonif 642/Kps bersama warga bergotong-royong membersihkan dan membuat plang papan nama gereja untuk mempercantik Gereja St. Paulus Stasi Aping di Dusun Aping, Kec. Sajingan Besar, Kab. Sambas.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 642/Kps Letkol Inf Alim Mustofa dalam rilis tertulisnya di Mako Satgas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Sabtu (06/03/2021).

Diungkapkan Dansatgas bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Pos Pamtas Simpang Tiga Lokpon ini termasuk rangkaian kegiatan teritorial Satgas dalam mendukung kegiatan keagamaan di wilayah perbatasan.



“Kita bantu warga untuk menyiapkan sarana ibadah, dimana ibadah disini dilaksanakan warga pada hari minggu pagi dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ujar Dansatgas.

Dansatgas menegaskan bahwa Satgas Yonif 642 ingin warga benar-benar merasakan bukti nyata kehadiran TNI di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia Sektor Barat ini, dengan memberikan seluruh upaya dan bantuan untuk warga sehingga warga dapat merasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.



"Setelah dibersihkan serta kita buatkan papan nama Gereja ini, kita berharap warga dapat semakin khusyu dan nyaman dalam beribadah dengan suasana baru gereja yang semakin bersih dan rapih ini," lanjut Dansatgas.

"Selain itu, dengan kegiatan seperti ini juga, kita ingin memberikan semangat bagi warga untuk semakin peduli dan memahami makna pentingnya kerja sama dan gotong-royong dalam setiap kegiatan." tutup Dansatgas.(Pen Satgas Yonif 642/Kps)

NUSANTARAEXPRESS, PESSEL - Mendengar laporan dari warga dikampung binaanya terkait hanyut dua orang terseret arus laut pada Jumat (5/3/2021) Adam( 20) dan Jefri(25), babinsa koramil 04/Lengayang Kodim 0311/Pessel terus lakukan pencarian bersama tim S.A.R BPBD kabupaten Pessel, bertempat dipantai karang labuang Lakitan kecamatan Lengayang.

Menurut Serda Muhaimin Basirol Babinsa nagari tersebut hingga kini pencarian masih dilakukan karena korban hingga kini belum ditemukan, pada Sabtu Sore (6/3/2021).



"Hingga saat ini tim masih malakukan pencarian menggunakan perahu karet menyusuri bibir pantai, namun masih belum mambuahkan hasil, ditambah lagi hujan deras yang terjadi, hingga menyulitkan tim dalam pencarian," ungkapnya.

Selain itu, dirinya juga menghimbau masyarakat wilayah binaanya agar mewaspadai cuaca hujan yang terjadi agar tidak bermain-main dilaut.

"Kami himbau kepada masyarakat agar mewaspadai perubahan cuaca seperti sekarang ini, sehingga tidak bermain-main dipinggir pantai, kepada orang tua agar selalu mengingatkan anak-anak mereka,"himbaunya. (Pendim 0311/Pessel)

NUSANTARAEXPRESS, PAPUA - Telah terjadi kontak tembak antara Tim Alap-alap 2 dipimpin Letda Inf Alif dari Yonif Raider 715/MTL dengan kelompok KSB pada hari Sabtu, 6 Maret 2021 pukul 11.52 WIT di Kampung Puyagia, Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya.

Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III, Kol Czi IGN Suriastawa dalam rilis berita mengatakan bahwa KSB diperkirakan dari kelompok Undianus Kogoya dengan kekuatan 4 orang membawa 1 pucuk senjata bergerak dari arah Kampung Pesiga sedang menuju ke arah Kampung Kumbalagupa Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya, kontak tembak dengan Tim dari Yonif Raider 715/MTL.

Dari kontak tembak tersebut, dilaporkan 2 orang KSB tertembak, (1 orang tewas dan 1 orang tertembak di kaki tetapi berhasil melarikan diri), KSB lain kabur membawa senjata.

Suriastawa menambahkan, sampai dengan saat ini identitas KSB masih belum diketahui karena tanpa identitas dan tidak dikenal oleh warga setempat. Tidak ada korban dari TNI dan saat ini sedang dilakukan pengurusan jenazah KSB oleh warga Kampung Sonetapa Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya. (*red).
Diberdayakan oleh Blogger.