https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTJW-Zp8fBJURdHOGMjuHHjL0dz9-XyiuRsxs2sDxcglo5xdHjjES-lqpM2aSDbGzkKjuK2moHobyxb-m2uUp3sFVOFCamLv4OZ6a9BT7prAKvJ9_GEROqi-jA0uV_dnZ-FrWx3sGvUJJW8786ROyXg7gTFLWWDT6ERJxcURbUv5XtrgocIMrmx1k6NKg=s720

Bogor, AktualNews – Kegiatan yang dilakukan di Rumah Aspirasi Endang S Thohari Selaku Anggota Komisi IV DPR RI melakukan sosialisasi tentang tata cara bantuan Direktorat Jendral Perikanan Budidaya. Dalam acara tersebut yang dihadiri oleh Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya dan pihak pihak yang terkait.

Kepada Awak media Atualnews.co.id Endang S Thohari, Rabu (09/03/2022) di Rumah Aspirasi Kota Bogor,”  Kementerian Kelautan dan Perikanan yang kebetulan anggaran sangat kecil karena adanya Refocusi anggaran, jadi masih menyediakan program bintek, Bintek tentang peraturan anggaran pertanggung jawaban anggaran kepada negara supaya masyarakat tahu bahwa anggaran pemerintah dipertanggungjawabkan dengan baik,” jelasnya

Endang S Thohari menambakan, dana yang sudah dikucurkan dari Kementrian Pertanian, Perikanan, lingkungan hidup dan kehutanan.

Endang S Thohari yang mewakili kota Bogor dan Cianjur dua wilayah Kota Bogor dan Kab Cianjur,” ungkapnya.

Dan yang paling banyak adalah pertanian dari kedaulatan pangan salah satunya ikan sebagai protein hewani,
untuk lingkungan hidup dan kehutanan ini banyak tanaman hutan bisa menjadi tanaman pangan, salah satunya Kluwek dan koro pedang dan itu juga bisa dijadikan tanaman budidaya pengganti kedelai dan juga pernah adanya salah satu penelitian.

Harapan masyarakat mengetahui persis bahwa Kedaulatan pangan adalah juga perempuan – perempuan sebagai manager keluarga. Dan dari potensi tumbuhan sekitar, jangan bergantung kepada komoditi impor kita harus mengerti bahwa potensi lokal ini luar biasa.(Red/Akt-07/Koswan)

 

AktualNews

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.