AKTUAL INVESTIGASI

Foto : Anggota DPRD Medan Afif Abdillah (F-Dok/Aktual News).

Medan, Aktual News –Terkait Anggota Komisi II DPRD Medan Afif Abdillah meminta Dinas Kesehatan Kota Medan melihat dengan teliti petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan (juknis dan juklak) pelaksanaan vaksinasi booster dengan teliti. Sehingga program vaksinasi tambahan ini juga bisa sukses seperti vaksinasi dosis pertama dan kedua.
“Agar jangan sampai ada miss komunikasi dengan Kementerian Kesehatan. Ini sangat penting, jangan sampai kita bergerak sendiri, nanti berbeda pula arahan dari pusat,” ucapnya, Jumat (14/1/2022).

Namun Ketua Fraksi Nasdem DPRD Medan ini berharap, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Medan yang dilantik akhir tahun lalu ini dapat lebih intens berkomunikasi dengan Kementerian Kesehatan. Bukan hanya masalah vaksinasi, tapi semua permasalahan kesehatan.

“Lalu kinerja Kadinkes yang baru, memang hingga kini belum kelihatan karena masih belum lama. Terutama Kadinkes bukan dari Medan sebelumnya, makanya harus ada adaptasi. Apalagi Medan sangat padat warganya dan punya karakteristis sendiri, Beda dengan daerah lainnya,” bilangnya.

Harus berkaca sebelumnya, sambung Afif, saat Kementerian Kesehatan menetapkan Medan PPKM Level 4, berkat komunikasi langsung Kadinkes Medan ke pusat, akhirnya bisa turun menjadi PPKM Level 3. Hingga sempat ke PPKM Level 1.

“Makanya di Medan ini, harus bisa jemput bola, tidak bisa hanya menunggu saja. Harus kita yang menanyakan ke pemerintah pusat apa yang harus di lakukan. Komunikasi harus lebih intens lagi,” tandasnya.

Namun sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Taufik Ririansyah menuturkan vaksinasi booster bisa masyarakat dapatkan di berbagai fasilitas kesehatan. Yakni Puskesmas dan rumah sakit rujukan, seperti RSUD dr Pirngadi Medan.

Menurut Taufik, vaksinasi ketiga ini bisa terlaksana setelah vaksinasi lansia mencapai target 60 persen. Sebagai langkah awal, Dinas Kesehatan Medan akan memberikan vaksin Pfizer kepada warga yang akan mendapatkan vaksinasi booster. Karena meski sudah dibolehkan, tapi hingga kini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) belum mengirimkan vaksin khusus untuk booster. (Red/Akt-35/Ansary)

Aktual News

Karanganyar, Aktual News – Hari Senin mendatang Kades Jaten Harga Satata akan dipanggil Satpol PP Karanganyar terkait pembangunan ruko di atas tanah Bengkok Kepala Desa yang menjadi bengkok kades. Pembangunan ruko itu diketahui belum berijin namun kini sudah selesai dibangun, tinggal beroperasi.

Kasi Penegakan Perda Joko Purwanto mengatakan, saat masih proses pembangunan ruko, sebetulnya Satpol PP sudah pernah mendatangi lokasi pembangunan itu di Jaten. Bahkan disegel untuk dihentikan pembangunannya.

‘’Kalau sekarang sudah jadi ruko, mungkin itu kucing-kucingan. Kalau tidak diawasi dilanjutkan, kalau diawasi berhenti. Satpol kan tidak mungkin nongkrongi siang malam. Tapi Senin kami panggil lagi kami tanya proses perijinannya,’’ kata Joko Purwanto, Jumat (14/1).

Idealnya proses legal formal, perijinan dipenuhi baru dibangun. Bukan dibalik dibangun dulu ijin baru diurus kemudian. Sebab dalam proses perjinan melibatkan Dinas PUPR yang menentukan gambarnya, baru setelah itu ijin membangun diurus ke Dinas Perijinan, baru terakhir ke Dinas Permasdes, baru ke Bupati.

Joko mensinyalir sangat banyak proses sewa tanah kas desa, bengkok atau lungguh kades yang terjadi di Karanganyar, terutama di wilayah yang potensi ekonominya tinggi seperti di daerah perkotaan dan daerah pengembangan wisata seperti di Tawangmangu dan Ngargoyoso.

Kasatpol PP Yopi Eko Jati Nugroho mengatakan pihaknya sedang memilah mana proses sewa tanah kas desa dan bengkok yang berpotensi konflik tinggi seperti Gedongan itu, dan setelah itu segera ditertibkan untuk mengurus ijin. Jika potensi konfliknya tinggi terpaksa Satpol PP akan menyegel tidak boleh beroperasi.

Sementara Kades Jaten Harga Satata mengakui saat ini ijin sedang dalam proses di Dinas PUPR untuk mendapatkan gambar site plan. Dan sebetulnya cukup lama ia ajukan namun sampai kini belum keluar untuk dilanjutkan ke perijinan.

‘’Kami membangun ruko itu sebetulnya untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. Sebab di wilayah itu memang potensial untuk dikembangkan, dekat dengan Polsek Jaten dan juga untuk menertibkan jalan sebab dulu di pinggir jalan banyak pedagang kaki lima sehingga sering mengganggu jalan.

Proses pembangunannya melalui investor, dan sewanya 20 tahun, setelah itu aset menjadi milik desa. Selama berjalan, Desa menerima fee 6 persen dari pembangunan itu, bisa mengelola retribusi, parkir dan lainnya yang semua bisa menjadi pemasukan karena dikelola Bumdes Jaten.

Karena itu Harga Satata memberanikan diri membangun sebab memang nantinya desa akan mendapatkan pemasukan. Namun memang kekeliruannya hanya satu, perijinannya belum jadi. Itu saja. Bahwa proses musyawarah dengan BPD Jaten sudah dilalui sehingga masyarakat sudah tahu.

Setelah kasus itu terbuka, dia memang segera akan mengurus perijinannya dan menanyakan ke Dinas PUPR serta ke dinas lain agar ruko itu sah secara hukum dan yang memiliki tenang karena keberadaan ruko sah.

Tentang bengkok kades, dia mengatakan, tanah pengganti di Songgorunggi sudah disediakan, sehingga kades yang menggantikan dirinya kelak tetap akan memiliki bengkok 12 patok. Sehingga haknya tidak akan berkurang.

Harga berjanji akan patuh pada proses perijinan agar masyarakat tidak resah dengan membeli ruko tersebut.(Red/Akt-52/Dawam)

Aktual News

Foto : Bhabinkamtibmas Polsek Cisoka Polresta Tangerang Sambangi Kantor Aktualnews di Desa Bojong Loa Cisoka. Jumat, (14/1/2022).

Kabupaten Tanggerang, Aktual News – Luar biasa !! Polsek Cisoka Polresta Tangerang Polda Banten yang selalu aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat wilayah hukum polsek Cisoka, selalu memberikan rasa aman dan nyaman dalam pada lingkungan dengan cara humanis.

Kombespol Zain Dwi Nugroho selaku Kapolresta Tangerang melalui AKP Nur Rokhman, T.SH., Kapolsek Cisoka yang diwakilkan kepada Brigadir Aliyudin Bhabinkamtibmas Polsek Cisoka agar tidak mudah dengan pemberitaan yang belum tentu kebenarannya.

Jajaran Kepolisian Polsek Cisoka selalu mengantisipasi dan selalu melakukan patroli secara berkala pada saat malam hari dalam menjaga keamanan wilayah.
Jumat, (14/1/2022).

Kapolsek Cisoka AKP Nur Rokhman, T.SH., melalui Brigadir Aliyudin Bhabinkamtibmas Polsek Cisoka pada saat menyambangi kantor media Aktualnews.co.id mengatakan pada wartawan,” kami selaku bhabinkantibmas Polsek Cisoka Polresta Tangerang Polda Banten datang ke kantor media aktualnews.co.id yang berlokasi di Desa Bojong Loa kecamatan Cisoka kabupaten Tanggerang Banten, yang kebetulan kantornya ada di wilayah hukum Polsek Cisoka.

Kedatangan saya bermaksud untuk silaturahmi karena Media adalah mitra kami dari kepolisian.

Selain silaturahmi juga untuk memperkuat sinergi dan sama sama memajukan wilayah hukum Polsek Cisoka lebih baik lagi.

Alhamdullilah sampe saat ini wilayah hukum Polsek Cisoka dalam keadaan aman dan nyaman dan saat ini sedang marak maraknya isu adanya genk motor kami dari kepolisian Polsek Cisoka menghimbau kepada masyarakat dari kalangan bawah sampai kalangan atas dan menengah jangan terlalu percaya dengan pemberitaan yang belum tentu kebenarannya, bijaklah dalam melihat berita dan mengeshare berita terutama di media sosial seperti facebook dan sharean grup WhasApp.

Di wilayah hukum Cisoka itu belum ada genk motor, kami dari kepolisian Polsek Cisoka selalu mengantisipasi dan rutin dalam melakukan patroli secara berkala pada saat malam hari atau menjelang pagi hari yang dimana ada beberapa anak muda yang nongkrong kita coba sambangi dan kita himbau kepada anak muda tersebut agar tidak berbuat yang sekiranya melawan hukum seperti tawuran, menggunakan narkoba, minum-minuman keras dan kami himbau pun secara persuasif, humanis agar segera pulang ke rumah masing-masing,” ungkapnya.

Aliyudin menghimbau pada masyarakat untuk sama-sama menjaga protokol kesehatan, selalu menggunakan masker dan tidak berkerumunan,” tambahnya.[Red/Akt-49/Agi]

Aktual News

Bogor, Aktual News– Danrem 061/Sk Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P.,M.M. didampingi oleh Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf Robby Bulan menghadiri Launching Vaksinasi Booster (ketiga) di Puskesmas Semplak Jl.KH.T.Abfullan Bin Nuh No 49, RT 003/02 Curug Mekar Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor, Kamis (13/1).

” Kota Bogor saat ini melaksanakan launching vaksinasi booster untuk 68 Kelurahan, dengan target pencapaian vaksinasi yaitu sebanyak 13.600. Sasaran Vaksinasi Booster ini ditujukan bagi pelayan publik dan lansia serta orang-orang berkebutuhan khusus(penderita komorbid). Dan Itu pun diberikan kepada mereka yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau dua kali suntik yang minimal telah melaksanakan penyuntikan dalam waktu 6 bulan kebelakang.”hal itu disampaikan oleh Danrem kepada awak media saat meninjau pelaksanaan vaksinasi booster.

Vaksinasi booster ini tentunya sangat penting bagi warga masyarakat, yang mana vaksin ini diberikan untuk meminimalisir penularan maupun penyebaran coronavirus disease 19, dan vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk melindungi seluruh masyarakat dari wabah Covid-19 termasuk varian lainnya, tambah Danrem lagi.

” Ternyata warga masyarakat sangat antusias dengan adanya pelayanan vaksinasi booster ini, itu artinya saat ini masyarakat sangat peduli dan mendukung apa yang kami lakukan. Namun vaksinasi booster ini baru dilaksanakan di Kota Bogor dengan totalitas penerima vaksin yaitu sebanyak 13.600 orang . Tentunya pemerintah akan memberikan vaksinasi booster dengan mempertimbangkan ketersediaan vaksin yang ada. ” Pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama kepala Puskesmas semplak menyampaikan bahwa pemberian vaksin Boxster ini diberikan kepada warga masyarakat yang sudah melaksanakan vaksinasi dosis kedua pada minimal enam bulan yang lalu, dengan jumlah yang akan menerima vaksin booster ini yaitu lebih dari 112.000. dan vaksinasi ini untuk sementara diprioritaskan bagi lansia, pelayan publik dan penderita komorbid dan yang sudah bisa di booster sebanyak 34 000.

Sedangkan dalam keterangannya Wakil Walikota Bogor cukup merespon positif atas antusiasme warga masyarakat yang nampak terlihat pada pelaksanaan vaksinasi booster ini, dan menurutnya bahwa Percepatan target vaksinasi untuk lansia dan pelayan publik serta comorbid diharapkan dalam waktu 2 bulan bisa selesai.

Vaksinasi booster ini akan dilaksanakan di fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah seperti Puskesmas, Rumah Sakit Pemerintah maupun Rumah Sakit milik swasta mekanisme vaksin gotong-royong yang selama ini berjalan akan tetap diterima gratis di masyarakat.

Turut hadir pada kegiatan tersebut yaitu Kasrem 061/Sk, Kasi Intel 061/Sk kemudian Kasiter Rem 061/Sk, Kasipers Rem 061/Sk, Kapolresta Bogor Kota, Wakil Walikota Bogor, Kadinkes Kota Bogor, Danramil Bogor Barat, Kapolsek Bogor Barat, Lurah Curug mekar, Sekcam Bogor Utara, serta Camat Bogor Utara.

Adapun tenaga kesehatan dan tim pendukung dalam pelaksanaan vaksinasi booster ini yaitu tenaga kesehatan dari Puskesmas Semplak sebanyak 20 orang, kemudian dari Dinkes Kota Bogor dari Polsek Bogor Barat serta dari Koramil 0604/Bogor Barat. [ Red/Akt-01 ]

AktualNews