Mandalawangi
- Aktualinvestigasi.com | Kapolda Banten Irjen Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto melakukan kunjungan kerja ke SPN Polda Banten di Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang pada Kamis (30/06), sekitar pukul 10.00 Wib. Ditengah kesibukan rutin, Kapolda Banten menyempatkan waktu untuk berinteraksi dengan siswa SPN Polda Banten Angkatan 47 Tahun 2022 yang pada 7 Juli 2022 mendatang akan dilantik menjadi anggota polisi berpangkat Brigadir Dua Polisi. Ikut serta dalam kunjungan kerja tersebut Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Banten Ny. Wie Rudy dan Wakapolda Banten serta beberapa Pejabat Utama Polda Banten. Rombongan diterima langsung oleh Kepala SPN Polda Banten Kombes Pol. Noffan Widyayoko.


Kunjungan kerja Kapolda Banten diawali dengan peresmian Paviliun Gadik Pendekar, bangunan 4 kamar untuk dimanfaatkan oleh para tenaga pendidik dari luar Polda Banten. "Terimakasih inisiatif Kepala SPN untuk menambah fasilitas bagi tenaga pendidik terutama pemateri dari luar Polda Banten, fasilitas ini dapat dimanfaatkan untuk mendukung proses belajar mengajar di SPN Polda Banten," kata Rudy.



Pasca peresmian paviliun, Kapolda Banten dan rombongan berkesempatan untuk makan siang bersama 168 siswa SPN Polda Banten. Suasana makan siang bersama terasa akrab dengan diiringi oleh tim band dan vokalis yang berasal dari siswa SPN Polda Banten. "Meski waktu latihan menjadi polisi cukup padat, ternyata siswa SPN juga berbakat untuk main band dan solo vokal," apresiasi Rudy.


Kapolda Banten kemudian memberikan beberapa nasihat kepada siswa SPN Polda Banten, namun tanpa diduga, ditengah memberi arahan, Kapolda Banten memanggil siswa bernama Ridwan Syahreza untuk tampil ke depan. Pada saat yang bersamaan Kapolda Banten menghubungi orangtua Ridwan dengan video call. "Ini ada anaknya mau ngobrol," sapa Rudy kepada orangtua Ridwan sambil memberikan handphonenya kepada Ridwan. "Assalamualaikum, sehat ma?" tanya Ridwan kepada orangtuanya yang disambut bahagia oleh sang ibu dengan memberi motivasi kepada sang anak. "Mama sehat, nak. Semangat ya, sebentar lagi dilantik menjadi polisi," kata Ibu Euis kepada sang anak.


Suasana haru video call orang tua siswa inisiasi Kapolda Banten pasca makan siang bersama di SPN Polda  Banten sontak membuat beberapa ibu bhayangkari yang hadir tidak mampu menahan air mata. "Momen ini tentu saja membuat Ibu Euis sangat bahagia, bisa langsung berkomunikasi dengan Ridwan, anaknya yang sebentar lagi lulus jadi polisi. Kami apresiasi sekali dengan inisiatif luar biasa Kapolda Banten mengisi makan siang bersama ini dengan video call langsung ke orang tua siswa," kata Noffan.


Di akhir video call, Ridwan meminta doa kepada sang ibu. "Minta doanya ya ma," kata Ridwan yang disambut dengan restu sang ibu. "Terimakasih kebaikan Bapak Kapolda,"kata Bu Euis sembari menutup telepon. Kapolda Banten memotivasi para siswa untuk terus berbakti kepada orang tua dan senantiasa mengingat jasa baik orangtua meski nanti sudah menjadi polisi. "Saya yakin, polisi yang baik berorangtua, menghormati dan sayang kepada ibu bapaknya, pasti juga sayang kepada masyarakat," tutup Rudy.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Serang, Banten
- Aktualinvestigasi.com | Pemerintah Kabupaten Serang menggencarkan imunisasi untuk anak. Hal itu karena  penularan penyakit berpotensi tinggi dengan letak geografis Kabupaten Serang berada pada lintasan penghubung Pulau Jawa dan Sumatera.


Hal itu dikatakan Bupati Serang pada sosialisasi dan koordinasi bulan imunisasi anak nasional di Aula Tb Suwandi Pemkab Serang, Kamis (30/06/2022). Kata Tatu, melalui imunisasi, dapat mengurangi risiko penyebaran penyakit kepada anak. "Potensi penyakit yang bisa terjadi pada anak yakni campak, polio, rubela, difteri, hepatitis B, makanya imunisasi ini sangat penting," ujarnya.



Turut hadir,  Kepala Dinkes Kabupaten Serang drg Agus Sukmayadi, para camat, kepala puskesmas dan stakeholder kesehatan.


Sekadar diketahui, berdasarkan analisis risiko campak rubella  dengan menggunakan data tiga tahun terakhir, Kabupaten Serang bersama dengan Kota  Tangerang Selatan  termasuk  dalam wilayah dengan risiko sedang di Provinsi  Banten. "Sedangkan enam kabupaten kota lainnya  termasuk dalam wilayah dengan risiko tinggi," katanya.


Tatu menjelaskan, selama pandemi Covid-19, imunisasi di Kabupaten Serang terhambat dan berdampak pada capaiannya yang menurun. “Bulan imunisasi akan dilakukan pada Agustus serentak secara nasional dan membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk menyukseskannya, yang melibatkan lintas sektor,” ucapnya.


Pihaknya juga meminta  agar masyarakat mau mengimunisasi anaknya. "Karena masih ada orangtua yang menganggap imunisasi itu tidak penting," tuturnya.


Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Serang Istianah Hariyanti mengatakan, program ini, ada dua kegiatan yang akan dilakukan. Yakni, kegiatan imunisasi tambahan berupa  pemberian satu dosis imunisasi campak rubela secara massal, tanpa memandang  status  imunisasi sebelumnya.


Kemudian pihaknya juga  akan berbagi tugas dengan instansi lainnya melalui Satgas yang sudah dibentuk. "Tugas Satgas ini merencanakan kegiatan, menentukan sasaran, hingga menggerakkan sasaran ke tempat imunisasi," katanya.


Saat ini, kata Isti,  akan menyiapkan tempat imunisasi di berbagai fasilitas. Mulai dari Posyandu, fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, rumah sakit, klinik, hingga fasilitas lainnya seperti PAUD dan sekolah. [Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Lebak
- Aktualinvestigasi.com | Dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Kantor Wilayah Kemenkumham Banten bekerjasama dengan BNN Provinsi Banten melakukan inspeksi mendadak (sidak) & tes urine bagi petugas dan WBP Lapas Rangkasbitung, Kamis (30/06) 



Rombongan BNN dan Satgas Kemenkumham Banten dipimpin langsung Kadiv Pemasyarakatan Kemenkumham Banten, Masjuno didampingi Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto, aparat Kepolisian Polres Lebak dan tim dari BNN Provinsi Banten.


Kadivpas Kemenkumham Banten, Masjuno mengatakan bahwa langkah sinergi dengan BNN Banten dan Kepolisian ini merupakan langkah nyata Pemasyarakatan dalam mencegah peredaran Narkoba.

"Pemasyarakatan serius dan masif dalam pemberantasan Narkoba, lingkungan Lapas dan Rutan harus steril dari peredaran barang haram ini dan kami akan menindak keras siapapun yang main-main terhadap ketentuan ini" Ungkap Masjuno 


Kegiatan ini merupakan langkah progresif dan upaya serius serta komitmen dalam memberantas narkoba serta mencegah penyalagunaan narkoba dalam Lapas Kelas III Rangkasbitung.


Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto pada kesempatan tersebut mengapresiasi sinergi Kanwil Banten, BNN Provinsi Banten dan APH di Lebak yang selalu memberikan dukungan kepada Lapas Rangkasbitung dalam mencegah penyalagunaan narkoba.


”kami dukung terus langkah P4GN, dengan kegiatan ini kita semakin membuktikan kalau di Lapas Rangkasbitung baik WBP maupun petugas Zero penyelahgunaan Narkoba. Kami komitmen betul terhadap arahan pimpinanan terkait zero barkoba, siapapun yang terlibat kita sanksi tegaslah sesuai mekanisme” tegas Kalapas


Pelaksanaan tes urine yang diikuti oleh 64 Orang Pegawai dan 50 Warga Binaan, adapun hasilnya dinyatakan negatif / bersih dari Narkoba. Mengakhiri kegiatan Kadivpas memberikan penguatan kepada seluruh petugas.

(006/RED-Al/lll/2022/Mujahidin)


Polsek Tigaraksa, Polresta Tangerang
- Aktualinvestigasi.com | Seorang pria berinisial RZ (22), dibekuk Unit Reskrim Polsek Tigaraksa Polresta Tangerang Polda Banten. Warga Tigaraksa, Kabupaten Tangerang itu diringkus lantaran melakukan aksi pemerasan dengan modus mengaku sebagai anggota polisi.


"Tersangka RZ melakukan tindak pidana pemerasan dengan modus mengaku anggota polisi atau polisi gadungan," kata Kapolsek Tigaraksa AKP Hengki Kurniawan, Rabu (29/6/2022).



Hengki menjelaskan, tersangka RZ memeras korban berinisial Y (19). Peristiwa pemerasan itu terjadi di Kampung Kedondong, Desa Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Selasa (21/6/2022).


"Tersangka RZ mengancam korban dengan ancaman akan menembak korban apabila korban tidak menyerahkan harta bendanya," ucap Hengki.


Saat melancarkan aksinya, tersangka mengenakan kaos bertuliskan 'POLISI,. Dengan penampilan itu, tersangka mengaku sebagai anggota polisi sehingga korban pun menyerahkan 2 unit telepon genggam kepada tersangka.


Korban kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polsek Tigaraksa. Berdasarkan ciri-ciri yang disebutkan korban, polisi kemudian langsung melakukan penyelidikan. Langkah cepat itu sebagai tindak lanjut atensi Kapolresta Tangerang Kombes Pol Raden Romdhon Natakusuma yang memerintahkan jajaran responsif menindaklanjuti laporan warga.


"Selanjutnya pada Sabtu, (25/6/2022), kami melakukan penangkapan terhadap tersangka di Jalan Raya Aria Jaya Santika, Desa Pasirnangka, Kecamatan Tigaraksa ," ucap Hengki.


Tersangka berikut barang bukti kemudian dibawa ke Polsek Tigaraksa untuk pemeriksaan lebih lanjut.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Serang, Banten
- Aktualinvestigasi.com | Serangkaian Peringatan Hari Keluarga Nasional ke – 29 Tahun 2022 oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI dengan tema “Ayo cegah Stunting agar keluarga bebas stunting menuju Indonesia Emas 2045” di Kota Sleman Yogyakarta dengan Pengukuhan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI. Dudung Abdurachman sebagai duta Bapak Asuh Stunting Indonesia.

Kegiatan ini juga disaksikan secara virtual oleh Danrem 064/MY Brigjen TNI Yunianto di damping  Karo SDM BKKBN Pusat Viktor H Siburian, Plt Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten Dr. Dadi Ahmad Roswandi serta dihadiri oleh Kasiter Korem 064/MY, Dandim 0602/Serang, Kasdim 0602/Serang, Danramil 0602 - 02 Kasemen serta undangan lainnya di Kampung Kenari, Desa Kasunyatan, Kecamatan Kasemen Kota Serang. Rabu ( 29/06/2022 )


Dalam sambutannya Kepala Staf TNI Angkaran Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memerintahkan seluruh personel atau anggota TNI di seluruh Indonesia peduli untuk menurunkan angka Stunting.


“Saya perintahkan seluruh jajaran TNI di daerah hingga Babinsa di wilayah teritorialnya masing-masing agar peduli menurunkan stunting,” Tegasnya


Salah satu strategi menurunkan prevelensi Stunting, Kasad meminta personel TNI dapat memanfaatkan lahan tidur untuk ditanami tanaman yang bisa menghasilkan.


“Hasil dari tanaman tersebut bisa diberikan kepada anak yang mengalami Stunting atau gizi buruk maupun ibu hamil,” Ucapnya

Terlebih berbagai program yang dicanangkan pemerintah pun akan selalu disambut baik oleh TNI Angkatan Darat.

"Jadi di dalam 7 perintah harian Kasad. TNI Angkatan Darat dimana pun kalian berada dan bertugas kalian harus tanggap sekecil apapun yang menjadi kesulitan rakyat dan kalian harus menjadi solusi," kata Kasad

Sementara itu Danrem 064/MY Brigjen TNI Yunianto menyampaikan mengacu perintah Kasad, Korem 064/MY akan memberikan edukasi yang baik mengenai Stunting ini, termasuk juga pendampingan Bapak Asuh agar kedepannya bisa meningkatkan cara hidup yang sehat bagi masyarakat khusnya yang Stunting


" Kedepan kita akan lakukan pendataan, saya sudah perintahkan seluruh jajaran untuk mendata dari tingkat bawah yaitu Desa, Kecamatan sampai dengan Provinsi sehingga di dapat jumlah sebenarnya yang terkena Stunting "


Rata rata sekitar 24,5 persen angka Stunting di wilayah teritorial Korem 064/MY yang tertinggi Kabupaten Pandeglang


" Ini menjadi tanggung jawab kita bersama, mari kita sama-sama melaksanakan program program apa saja demi peningkatan kesejahteraan di wilayah Banten ,” tambah Danrem.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].

Diberdayakan oleh Blogger.