Lebak - aktualinvestigasi.com | Guna mengantisipasi tawuran dan perang sarung, Sat Binmas Polres Lebak Polda Banten rutin melaksanakan himbauan Kamtibmas kepada masyarakat di daerah hukum Polres Lebak. 


Personil sat Binmas Polres Lebak Polda Banten melaksanakan patroli secara mobile mendatangi tempat-tempat yang rawan terjadinya tawuran dan perang sarung, kemudian memberikan himbauan Kamtibmas ke warga masyarakat atau para pemuda yang sedang berkumpul.


Kapolres Lebak Polda Banten AKBP Wiwin Setiawan, SIK, MH melalui Kasat Binmas Polres Lebak Iptu Subara,S.Ip mengatakan, "Ya Sat Binmas Polres Lebak Polda Banten rutin melaksanakan patroli mobile guna memberikan himbauan Kamtibmas kepada warga masyarakat Kabupaten Lebak," ujar Subara. Rabu (5/4/2023).



"Kegiatan ini rutin dilaksanakan pada malam hari selama bulan Ramadhan guna mengantisipasi terjadinya aksi tawuran dan perang sarung yang dapat mengganggu kondusifitas di Wilayah Kabupaten Lebak," ungkapnya.


"Setiap ada warga atau pemuda yang berkumpul kami berdialog dan sekaligus memberikan pemahaman pentingnya menjaga harkamtibmas di wilayah, dengan mengantisipasi aksi tawuran dan perang sarung," terang Subara.


"Terakhir kami mengajak kepada seluruh komponen masyarakat untuk ikut aktif dalam menjaga harkamtibmas di wilayah masing-masing, apabila ada kejadian bisa langsung menghubungi layanan 110 Polres Lebak, kami siap," tandasnya.

(006/RED-Al/lll/2023/Ziden)

 


Rangkasbitung - aktualinvestigasi.com | Lapas kelas III Rangkasbitung Kanwil Kemenkumham Banten secara resmi telah memiliki Klilnik Pratama Non Rawat Inap Pemerintah, hal tersebut usai diterimanya Surat Izin  Operasional Klinik oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Rangkasbitung yang didampingi Kasubsi Pembinaan dan Dokter Penanggungjawab Klinik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kabupaten Lebak, Rabu (05/04)


Izin Klinik menjadi bagian penting dalam penyelenggaran sistem Pemasyarakatan dibidang pemenuhan layanan dasar kesehatan bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan.


Kalapas Rangkasbitung, Suriyanta Leonardo Situmorang mengaku lega dan bangga atas diterbitkannya izin operasional klinik Lapas Rangkasbitung. ia turut menyampaikan apresiasi atas dukungan dan support seluruh stakeholder terhadap pelayanan di Lapas.


“Kami bersyukur hari ini kami telah terima izin operasional klinik, kami sudah sah memiliki Klinik Pratama Non Rawat Inap Pemerintah di Lapas Rangkasbitung, tentu ini menjadi pemacu semangat kami kedepan untuk terus meningkatkan pelayanan dibidang kesehatan sesuai standarnya. Hal ini merupakan buah dari kerjasama dan sinergi yang baik dengan stakeholder, terutama Pemerintah Daerah Kab. Lebak yang selalu mendukung program-program baik di Lapas. Kami berharap dengan adanya Klinik di Lapas dapat terus memberikan kemudahan aksebilitas layanan kesehatan yang semakin baik dan sesuai standarnya serta jalinan sinergi juga semakin baik" Harap Kalapas


Kepala Dinas DPMPTSP Kab. Lebak, Yadi Basari Gunawan melalui Kepala Bidang Sosial Budaya dan Perizinan Klinik Dinas PTSP Lebak, Drs. Anas Hidayat mengungkapkan bahwa PTSP merupakan bagian dari Pemerintah yang akan senantiasa bersinergi dan mendukung seluruh program baik.


"Setelah melalui proses yang panjang bersama Dinas Kesehatan Kab. Lebak, kami terbitkan izin operasional kliniknya dan Tentu kami sangat mendukung langkah Lapas Rangkasbitung dalam meningkatkan layanan kesehatan disana melalui pendirian Klinik Pratama Pemerintah ini sehingga dapat melaksanakan layanan kesehatan sesuai standarnya. Prinsipnya pelayanan publik dibidang kesehatan akan semakin baik disana" Pungkas Drs. Anas


Sebagai informasi sebelum diterbitkannya Izin Operasional Klinik Lapas Rangkasbitung, telah dilakukan serangkaian kegiatan mulai dari Verifikasi berkas Administrasi dan visitasi faktual dari Dinkes Lebak dan DPM-PTSP ke Klinik Lapas Rangkasbitung, setelah dinyatakan lengkap diterbitkannya izin Operasional Klinik.

(006/RED-Al/lll/2023/Ziden)

 


Rangkasbitung - aktualinvestigasi.com | Lapas kelas III Rangkasbitung Kanwil Kemenkumham Banten kembali ukir prestasi. Kali ini, Tim Hadroh Lapas Rangkasbitung berhasil merebut Juara 3 pada Lomba Hadroh yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenkumham Banten, kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 59 tahun 2023 ini bertempat di Lapas kelas IIA Tangerang, Selasa (04/04)


Berada di balik tembok Lapas tidak membuat Warga Binaan Lapas Rangkasbitung terkucil dan tidak bisa mengembangkan kemampuan dalam bermain hadroh, kegiatan ini merupakan salah satu pembinaan kepribadian yang ada di Lapas Rangkasbitung yang bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat warga binaan.



Kalapas Rangkasbitung, Suriyanta Leonardo Situmorang berharap, dengan mengikuti ajang perlombaan semacan ini, tim hadroh Lapas Rangkasbitung bisa lebih semangat untuk meningkatkan kualitas dalam berkreasi seni islami tersebut. 


“Perlombaan yang di ikuti Hadroh Lapas Rangkasbitung adalah bertujuan untuk mempersiapkan mental, mengembangkan keterampilan dan wawasan, serta menanamkan semangat menjadi pribadi yang lebih baik” ujar Kalapas 


"Selain itu ini adalah wujud keberhasilan program pembinaan kepribadian dibidang kesenian pada WBP Lapas Rangkasbitung dan tentu saja menjadi contoh bagi WBP lainnya" tambah Kalapas

(006/RED-Al/lll/2023/Ziden)



Tigaraksa, Tangerang - AktualInvestigasi.com | Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Tigaraksa Masa Khidmat 2022-2027 resmi dikukuhkan dan dilantik oleh Ketua Umum MUI kabupaten Tangerang KH. Uwes Nawawi disaksikan Asda 1 Bidang Kesra Pemkab Tangerang H. Yani Sutisna.


Acara yang berlangsung cukup khidmat disaat menjalankan ibadah puasa Ramadhan mulai pukul 14.00 WIB bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) Kecamatan Tigaraksa itu dihadiri Camat Tigaraksa Hj. Rahyuni selaku Ketua Dewan Pertimbangan MUI Kecamatan Tigaraksa, Wakapolsek Tigaraksa AKP Kasimun, Kepala KUA Tigaraksa, Lurah Tigaraksa, Lurah Kaduagung, dan Para Kepala Desa se-Kecamatan Tigaraksa yang dimotori Kades Sodong selaku Ketua Forum Kades serta seluruh pengurus MUI kecamatan para kiyai ustadz dari 12 desa 2 kelurahan.


Ketua MUI Kecamatan Tigaraksa KH. Idrus usai mengikuti prosesi pelantikan dalam kata sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terutama Camat Tigaraksa yang telah memfasilitasi acara dari mulai Muscam yang digelar cukup hidup sampai hari ini pengukuhan dan pelantikan para pengurus hari ini Selasa (04/04/2023).



"Kami para pengurus dalam mengemban amanah ini mohon bimbingannya dari para kiyai ustadz tokoh ulama terutama pa Ketua dan pa Sekretaris MUI Kabupaten, jangan ragu bila ada hal yang kurang berkenan agar ditegur dan diluruskan," ujar KH. Idrus disambut tepuk tangan yang hadir.


Camat Tigaraksa Hj. Rahyuni dalam sambutanya juga mengajak kepada pengurus MUI yang baru dilantik agar lebih memperkuat sinergitas dengan pihak pemerintah sebagai mitra untuk bersama-sama membangun Tigaraksa sehingga kedepan lebih maju dan warganya lebih sejahtera.


Hal senada disampaikan  Ketua MUI Kabupaten Tangerang KH. Uwes Nawawi yang juga pengasuh Ponpes Modern Tarbiyatul Mubtadiin Desa Pasir Nangka Tigaraksa, ia berharap para pengurus MUI yang baru dikukuhkan agar dapat menjalankan amanah organisasi dengan sebaik-baiknya karena Tigaraksa tentunya sebagai etalase muslim di Kabupaten Tangerang.


"Kami juga berterima kasih kepada Bupati Tangerang  yang slalu bersinergi dengan para ulama di MUI bahkan di bulan puasa Ramadhan ini kita telah terbitkan himbauan bersama dan hampir setiap hari anggota Satpol PP keliling mengamankan setiap pelanggaran," ucap KH. Nawawi.


Asisten Daerah (Asda) 1 Bidang Kesra Kabupaten Tangerang H. Yani Sutisna dalam kata sambutannya mengucapkan selamat kepada para pengurus MUI Kecamatan Tigaraksa yang baru saja dikukuhkan dan dilantik, ia berharap kerjasama dan sinergitas antara ulama dan umaro kedepan makin berkualitas termasuk mewujudukan visi misi Bupati Tangerang Religius.


"Alhamdulilah berkat dukungan dari para ulama kiyai sampai saat ini kita sudah berhasil mewujudkan visi misi Tangerang Religius dan sudah 100% artinya sudah tercapai diakhir masa jabatan Bupati Tangerang," pungkas H. Yani Sutisna yang dikenal juga Ketua IPSI Kabupaten Tangerang.

[005/RED-AI/I/23/Atr]



Kota Serang - AktualInvestigasi.com | Berawal dari kritikan terhadap Keputusan Presiden (Keppres) terkait pengangkatan Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar awal masa jabatannya yang akan melakukan gugatan ke PTUN.


Dewan Pimpinan Wilayah Badan Aspirasi Dan Apresiasi Kemajemukan Banten (BADAK BANTEN) bersama para tokoh pendiri Provinsi Banten dan juga para Pimpinan DPRD Provinsi Banten pada Selasa 04/04/23 menyelenggarakan dengar pendapat tentang pemilihan PJ Gubernur Banten yang akan datang.



Saat ditemui awak media Siprandani ST selaku ketua DPW Badak Banten Provinsi Banten mengatakan bahwa hari ini DPW Badak Banten mendengarkan diskusi yang dilakukan para Tokoh Pendiri Banten bersama Pimpinan DPRD Banten siapakah yang layak Provinsi Banten ini. Ungkapnya


"Alhamdulillah hari ini kami bersama para tokoh Banten dan Pimpinan DPRD membahas calon PJ Banten Periode selanjutnya, yang jelas nanti siapapun yang menjadi Pemimpin di Provinsi Banten memiliki rekam jejak yang baik dan mengerti akan kondisi Banten saat ini". Ucapnya


Yang diamini salah satu tokoh Banten yakni  Irjen (Purn) Drs. Taufiequrrahman Ruki menjelaskan bahwa sebagai warga Banten dirinya berharap kepada Anggota DPRD Banten dapat melihat sosok calon Pemimpin dibanten harus melihat dari segala aspek.


"Kami Paguyuban Urang Banten berharap kepada Pimpinan DPRD Provinsi Banten dalam hal mengajukan calon Pemimpin di Banten dapat melihat dari segala aspek, baik aspek sosial, ekonomi dan politik". Ucap Mantan Ketua KPK Republik Indonesia ini


Hal senada dikatakan Tokoh Pendiri Banten yang lain H. Maldini menuturkan kepada Pimpinan DPRD asal usul Provinsi Banten dan proses jadinya Al-Muktabar menjadi Pj. Gubernur Banten.


"Saya selaku Paguyuban Warga Banten yang disingkat Punten awalnya ikut mendorong Al-Mukatabar menjadi Pj. Gubernur Banten namun saat ini, dikala sudah menjadi orang nomor satu di Banten jangankan mendengar keluh kesah masyarakat Banten, untuk diskusi mengenai permasalahan Banten saja sangat sulit dikala ingin ditemui". Ucapnya


Sebagai Organisasi Pergerakan Masyarakat, DPW Badak Banten Provinsi Banten juga menghimbau kepada PJ Gubernur Banten terpilih kedepan, mesti mengadakan evaluasi sebagaimana intruksi Presiden agar masyarakat ikut andil memonitor kinerja PJ Gubernur Banten dan dapat memberikan saran kepada Bapak Presiden Republik Indonesia. Tutupnya.

[005/RED-AI/I/23/Atr]

Diberdayakan oleh Blogger.