Aktualinvestigasi.com|Tangerang| Proyek pekerjaan pembangunan jalan yang berlokasi di raya Pagedangan Kp. Kelapa semrawut yang disebabkan pelaksana proyek tersebut terkesan tidak melaksanakan standar Operasional Prosedur yang ditetapkan tentang pembangunan jalan tersebut.(08/07/23)


Akibat tidak ada rambu mengenai adanya proyek tersebut, salah satu warga yang mengendarai mobil terperosok ke parit yang mengakibatkan bumper mobil tersebut rusak.


Nurjen salah satu warga yang juga penggiat sosial dari Banten Transparansi Independen, mengkomfirmasi kepada  pelaksana proyek agar proyek  tidak semrawut namun belum ada tanggapan yang seolah membiarkan kejadian disekitar proyek tersebut. 



masih kata Nurjen yang juga Ketua kordinator Banten Transparansi Independen (BPSI) wilayah Provinsi Banten, menyayangkan atas Pembongkaran jalan yang mengakibatkan warga yang berlalulintas menjadi macet dikarnakan tidak adanya pekerja yang mengatur alur tersebut menjadi dampak kepada pengemudi sampai mobil dan motor, jadi sasaran atas pembangunan yang dikerjakan.


Saat itu Nurjen. Selaku pengiat aktivitas BSPI mencoba mengkomfirmasi pelaksana, agar pekerjaan tersebut sesuai SPK, yang di kerjakan namun saat ini pelaksana belum adanya tanggapan, yang seolah-olah membiarkan kejadian disekitar jalan kp. Kelapa akan lebih parah lagi. 


Kami menilai dengan peristiwa ini, selaku pemangku kebijakan pemerintah jangan molor, apa lagi dalam pembangunan adanya pengawasan yang harus dilaksanakan sesuai progres, dimana pembangunan yang dilaksanakan harus memberikan kenyamanan pada pengendara dan masyarakat yang berpergian berlaulintas dijalan tersebut.

RED/AI-001/Rsk

Aktualinvestigasi.com