Serdang Bedagai, AktualNews – Ketika Bupat Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya, kunjungi rumah nelayan yang baru-baru ini menjadi korban Kapal tenggelam, di Desa Nagur, Kecamatan Tanjung Beringin.
Namun kunjungan Bupati pada Selasa (8/3/20) bertujuan untuk bersilahturahmi sekaligus menyampaikan rasa turut berduka terhadap para korban dan keluarga korban yang sampai sekarang para nelayan yang menjadi korban Kapal yang tenggelam tersebut belum di temukan.
Pada kunjungan tersebut Bupati Sergai, menyampaikan rasa duka yang mendalam terhadap keluarga korban yang sampai hari ini belum ditemukan semenjak dinyatakan hilang tenggelam pada 24 Februari 2022 yang lalu.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sergai ikut merasakan duka keluarga. Tetap berdoa, dengan izin Allah, akhirnya adalah yang terbaik buat kita semua,” ungkap Bupati sembari berharap agar jenazah korban dapat ditemukan.
Bupati menginformasikan saat ini Korps Kepolisian Perairan dan Udara tetap mengerahkan personil untuk mencari 2 orang korban tenggelam atas nama Asrul dan Awaluddin.
Tapi pencarian ini, sebutnya, tetap dilanjutkan meskipun terkadang terhalang dengan kondisi cuaca yang sedang tidak menentu. Dirinya juga mengimbau kepada para nelayan agar tetap melaut dengan waspada dan hati-hati mengingat akhir-akhir ini cuaca cukup ekstrim.
“Pencarian masih dilakukan walau terkadang berhenti karena cuaca yang sekarang ini tak menentu. Saya imbau kepada nelayan yang ingin melaut tetap waspada,dan hati-hati,” sebutnya.
Di hadapan Bupati, salah seorang korban selamat, Ibrahim (40), mengisahkan jika kejadian yang menimpa dirinya dan rekan-rekan sesama nelayan berlangsung pada dini hari pukul 01.00 WIB, Kamis 24 Februari 2022.
“Akibat angin kencang puting beliung dan ombak besar yang menghantam, sampan akhirnya tenggelam. Setelah tenggelam, kami baru mengetahui kalau satu orang rekan kami sudah tidak terlihat. Sedangkan yang satu lagi masih sempat kami lihat tangannya menggapai-gapai permukaan tapi badannya udah hanyut,” bilang Ibrahim.
Ibrahim yang bertugas sebagai tekong mengatakan pasca sampan yang terbalik, dia dan 3 orang lainnya yang selamat sempat terombang-ambing berjam-jam sampai akhirnya ditemukan oleh nelayan lain yang melintas. Adapun tiga orang nelayan yang selamat adalah M Kosim (62) Songah Iswandi (45) dan M Baiduri (26).
“Kami berterikasih kepada Pemkab Sergai yang hadir pada hari ini sekaligus memberi bantuan. Kami juga berterima kasih kepada tim yang tetap melakukan pencarian kepada dua rekan kami yang belum ditemukan,” ucapnya.
Selain Bupati kunjungan tersebut juga di hadiri oleh Camat Tanjung Beringin, Kapolsek, dan Kasatpol Airud.(Red/Akt-35/Ansary)
AktualNews
Posting Komentar