Tigaraksa, Kabupaten Tangerang
- aktuainvestigasi.com | Sejumlah 22 orang mahasiswa UIN Syarifhidayatullah jakarta, kelompok 107 mengelar kegiatan Kuliah Kerja Nyata KKN Reguler th 2022 DEFORSIL Moderasi, Reformasi, Sosialisasi di desa tapos kecamatan tigaraksa, Selasa 26/07/2022


Pekbukaan acara kegiatan KKN di selenggarakan dalam aula kantor desa tapos dan di buka dengan pembacaan ayat suci al quran, serta menyanyikan lagu indonesia raya itu juga dipadati tamu undangan yang hadir,



Dalam acara tersebut kelihat hadir Kepala desa (Kades) Tapos, H. Haerudin dan istri, Ketua BPD Syahrudin, Dosen pembimbing KKN, Fahri Fahrudin M.Si, Binamas, Babinsa, Kader PKK, Kepala Dusun, Ketua Rt /Rw Karang taruna, serta tokoh masyarakat, 


Fahri Fahrudin M,si Dosen pembimbing mengucapkan terima kasih kepada Kades Tapos Haerudin dan pemerintahan desa

yang telah memfasilitasi dan menyambut baik Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa UIN Sarifhidayatullah jakarta  di desanya 


Sambung Fahri "Kuliah Kerja Nyata KKN mahasiswa pastinya membawa program kerja di antaranya sosialisasi bidang,  Pendidikan, keagamaan, kesehatan, kebersihan, dan sosaial begitu juga pemerintahan desa pastinya sudah mempunyai program kerja, 

saya berharap itu bisa di sinergikan, progarm kerja desa dan mahasiswa agar menjadikan kedepannya Desa tapos lebih semarak dan lebih maju lagi, Jelasnya


H. Haerudin Kades Tapos juga orang tua wali  murid dari salah satu mahasiswa menyampaikan, Mahasiswa UIN Syarifhidayatullah jakarta semoga bisa mengedepan Kan generasi muda, karena di jaman sekarang banyak cobaan dan tantangan, 


Menjadi mahasiswa yang siap menghadapi tantangan menjaga regenerasi dan menjadi mahasiswa yang tangguh dan sukses, di masing masing bidang, dan menjaga sinergitas, karena tantangan/cobaan itu datang bukan hanya ke mahasiswa, kades, ulama pun sama, 


Sambung Haerudin kades tapos, "alhamdulillah Pemerintahan desa tapos selalu saling menjaga sinergitas, baik dengan BPD, Binamas, Babinsa, Staf pemerintahan desa, kadus, Rt/Rw, Kader PKK, Karang taruna, ulama, tokoh masyarakat dan lainya karena hubungan baik dan budaya saling menghargai satu sama lainya itu penting


Maka dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa selama 1 bulan di desa tapos yang di mulai dari 25 juli s/d 25 agustus 2022, mari kita dukung dan sukses kan program kerjanya moga bersinergi dengan program kerja desa agar desa tapos lebih maju lagi, Tutup Kades Tapos Tigaraksa H. Haerudin 



(005/RED-AII/Atr)


Serang, Banten
Aktualinvestigasi.com | Satlantas Polres Serang evakuasi odong-odong yang Tertabrak Kereta dengan Nomor 4425 di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Kampung Silebu, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang pada Selasa (26/07) sekitar pukul 11.30 WIB.


Kapolres Serang AKBP Yudha Satria membenarkan kejadian tersebut, “Benar telah terjadi kecelakaan lalu lintas odong-odong yang Tertabrak Kereta di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Kampung Silebu, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang,” kata Yudha.



Yudha menjelaskan kronologi kejadian yang menimpa odong-odong tersebut, “Pada Selasa (16/07) JL (27) mendapat penumpang di Kp. Cibetik, Desa Pabuaran, Kecamatan Walantaka sebanyak 20 orang penumpang terdiri dari anak dan orang dewasa, dan berencana membawa penumpang melalui rute tujuan Kp. Cibetik - Ds. Silebu - Ds. Sukajadi - Ds. Sentul dan kembali ke Kp. Cibetik, kemudian ketika sampai tepatnya di Rel Kereta tanpa palang pintu di Kp. Silebu, tiba-tiba kereta datang dari arah Serang - Rangkasbitung menabrak bagian belakang samping kiri odong-odong yang dikendarai JL terseret sehingga penumpang terpental dan menyebabkan korban meninggal dunia dilarikan ke RSUD Dr. Drajat Prawira Negara sedangkan korban luka dilarikan ke Puskesmas Silebu dan kerugian materi sebanyak Rp3.000.000,” jelas Yudha.


Yudha juga menjelaskan akibat dari kecelakaan tersebut menyebabkan tiga anak dan 6 orang dewasa meninggal dunia, “Odong-odong yang penuh penumpang tersebut terpental dan sebagian bodinya hancur, untuk data sementara akibat kecelakaan tersebut sembilan orang dilaporkan tewas dan 10 luka,” kata Yudha.


Untuk korban LR yg sudah pulang ke rumah Kp. Cibetik Rt 10/03 Kelurahan Pangampelan Kec. Walantaka

1. Hanipah Sapitri 5Th.

2. Dinari/Putri 6 Th

3. Kiki 3

4. Jahira 3

5. Aini 7 Bln

6. Pirda 4 th

7. Kila 5 Th

8. Tisa 8 Bln

9 Bilkis 4 Th

10 Jikri 4 Th 


Adapun Korban MD beralamat di Kp. Cibetik Rt 10/03 Kelurahan Pangampelan Kec. Walantaka :


1.Saptiah 50 Th

2. Sawiah 60 Th

3.Tanis 45 Th

4.Azizah Atiah 2 Th

5. Kadilah 49 Th

6.Sunenah 55 Th 

7.Yanti 25 Th

8. Ismawati 9 Th

9. Amanda 2 Th


Kapolres Serang mengatakan saat ini pihak kepolisian telah mengamankan pengemudi odong-odong untuk dimintai keterangan dalam rangka penyelidikan serta akan melakukan olah TKP bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Banten, “Satlantas Polres Serang telah mengamankan pengemudi odong-odong JL untuk dimintai keterangan dalam rangka penyelidikan serta akan melakukan olah TKP bersama Tim Trafic Accident Analyst (TAA) Direktorat Lalu Lintas Polda Banten,” kata Kapolres.


Yudha menambahkan Polres Serang akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat dengan PJKA agar membuat palang pintu perlintasan kereta api sehingga dapat mengantisipasi agar kejadian tidak terulang kembali,” Pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat dengan PJKA agar membuat palang pintu perlintasan kereta api sehingga dapat mengantisipasi agar kejadian tidak terulang,” jelas Yudha. 


Terkahir Kapolres menegaskan mobil odong-odong tidak diperbolehkan digunakan dijalanan umum karena bukan peruntukannya, dan berharap agar orang tua tidak membiarkan anaknya ikut naik odong-odong yang melintasi jalan raya, “Saya tegaskan bahwa kendaraan odong-odong tidak diperbolehkan digunakan dijalanan umum karena bukan peruntukannya, dan berharap agar orang tua tidak membiarkan anaknya ikut naik odong-odong yang melintasi jalan raya,” tutup Yudha [Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


LEBAK
Aktualinvestigasi.com | Kodim 0603 Lebak menggelar upacara Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 tahun 2022 di Alun-alun Kota Rangkasbitung. Selasa (26/7/2022).


Upacara TMMD tersebut dihadiri Bupati Lebak Hj. Iti Octavia Jayabaya sebagai Inspektur Upacara, dihadiri Kasrem 064 Maulana Yusuf Kolonel inf Nurkhan, Dandim 0603 Lebak Letkol Arh Erik Novianto, Kapolres Lebak Polda Banten AKBP Wiwin Setiawan, Kejari Lebak Sulvia  Triana Hapsari dan seluruh Forkopimda Lebak.


Dalam kegiatan upacara TMMD ke-114, Kodim 0603 Lebak, juga menggelar kegiatan donor darah sekaligus bagikan puluhan paket sembako pada warga kurang mampu.



Dandim 0603 Lebak Letkol Arh Erik Novianto megatakan TMMD ke -114 tahun 2022 ini akan menghubungkan akses jalan ke Dua Kecamatan sepanjang 4,8 Kilometer dan lebar 6 meter.


"TMMD ke 114 tahun 2022 yang di gelar secara serentak seluruh Indonesia ini akan membuka akses jalan yang menghubungkan dua Kecamatan,"kata Dandim 0603 Lebak Letkol Arh Erik Novianto pada awak media.


Dua Kecamatan tersebut, yakni Kampung Leuwibuled Desa Jayasari Kecamatan Cimarga, dengan Kampung Cilukut Desa Cileles, Kecamatan Cileles. 


TMMD tahun ini, lanjut Dandim 0603 Lebak, pihaknya memiliki sasaran fisik dan non fisik. Untuk fisik berupa pembukaan dan pengerasan akses jalan sepanjang 4, 8 Kilometer dan Pembuatan Poskambling.


"Sementara yang non fisiknya kita lakukan pemberdayaan masyarakat, penyuluhan kesehatan dan sosialisasi wawasan kebangsaan,” katanya.


Sementara, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya memberikan mengapresiasi dan dukungan penuh terhadap program TMMD yang dilakukan personel Kodim 0603 Lebak.


Menurut Iti, program TMMD ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam meningkatkan perekonomian juga mempermudah akses kesehatan dan pendidikan masyarakat Lebak.


“Kami berharap program TMMD dapat dimanfaatkan dan dipelihara sebaik baiknya oleh masyarakat," harapnya.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Serang, Banten
- Aktualinvestigasi.com | Korem 064/MY menggelar upacara pengibaran Bendera Merah Putih, dipimpin oleh Kasiter Korem 064/MY Kolonel Inf Saut Batara dan diikuti para Prajurit dan PNS.


Upacara berlangsung di halaman apel Makorem 064/MY, Jln Maulana Yusuf No 9 Kota Serang. Senin ( 25/07/2022 )


Kegiatan upacara bendera ini rutin dilaksanakan sebagai wujud  implementasi jiwa Nasionalisme, melalui penghormatan terhadap simbol negara yang diperjuangkan melalui pengorbanan jiwa dan harta benda para Pahlawan Kusuma Bangsa.



Melalui kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan semangat dalam menjalankan tugas yang diamanahkan oleh Negara.


Kasiter Korem 064/MY mengingatkan seluruh peserta upacara untuk selalu meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Tuhan YME, Implementasikan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI dimanapun berada, siap siaga hadir ditengah kesulitan masyarakat serta memantapkan soliditas dan sinergitas baik antar anggota maupun Komponen Bangsa lainnya.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Serang, Banten
- Aktualinvestigasi.com | Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyampaikan duka cita atas musibah meninggalnya 9 orang penumpang odong-odong yang ditabrak kereta api di Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Selasa (26/7/2022). 


“Innalillahi wa inailaihi rajiun, atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Serang, kami menyampaikan duka cita atas musibah yang terjadii. Semoga seluruh korban meninggal husnul khatimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran serta keikhlasan,” kata Tatu melalui keterangan tertulis. 


Tatu pun meminta sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) untuk turun tangan membantu korban maupun mengevaluasi kembali pintu perlintasan kereta api yang ada di Kabupaten Serang. 


“Ibu perintahkan camat, dinas perhubungan, dinas sosial, dan OPD lainnya untuk segera turun, tanggap musibah. Termasuk Rumah Sakit Drajat Prawiranegara untuk memberikan pelayanan maksimal kepada para korban maupun keluarganya,” ujarnya.


Sekadar diketahui, kecelakaan maut terjadi pada, Selasa (26/7/2022). Kendaraan odong-odong berjalan dari arah barat, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, ke arah timur, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang. Saat melintas di lintasan kereta api tanpa palang pintu, tiba-tiba muncul kereta penumpang yang dari arah Merak tujuan Rangkasbitung, sehingga kecelakaan mematikan pun terjadi.


Menurut Tatu, kondisi perlintasan kereta api menjadi masalah bersama. Baik pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota. “Termasuk keberadaan kendaraan odong-odong, tentu harus menjadi evaluasi kita bersama,” ujarnya.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Serang, Banten
- Aktualinvestigasi.com | Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten terus memperkuat kemampuan relawan dalam kesiapsiagaan bencana. Salah satunya secara berkesinambungan, sebanyak 480 relawan mengikuti Pelatihan Manajemen Tanggap Darurat Bencana (MTDB). 


Pada gelombang pertama 26-29 Juli, akan dilatih relawan dari Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang. Gelombang kedua 9-12 Agustus untuk relawan Kabupaten Lebak dan Pandeglang. Kemudian pada gelombang ketiga pada 23-26 Agustus relawan dari Kota Serang, Kota Cilegon, dan Kabupaten Serang. 


“Pelatihan akan diikuti oleh 480 orang tim satgana, dan masing-masing PMI kabupaten/kota mengirimkan 60 relawan,” kata Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Banten, Wawan Mulyana di sela-sela pelatihan gelombang pertama di Markas PMI Banten, Selasa (26/7/2022). 


Wawan mengungkapkan, sejumlah relawan akan dilatih oleh fasilitator dari PMI pusat, Korem 064/Maulana Yusuf, BPBD Provinsi Banten, dan pendamping dari PMI Banten serta kabupaten/kota. “Setelah pelatihan MTDB selesai, PMI Banten akan melaksanakan simulasi akbar, sekaligus Temu Karya Relawan Daerah atau TKRD,” ujarnya.


Sementara itu, Ketua PMI Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah mengatakan, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan telah mengamanatkan kepada PMI untuk berperan dalam penanggulangan bencana. “Maka kami terus memperkuat pembinaan kepada generasi muda dalam kesiapsiagaan bencana, baik alam maupun sosial,” ujar Tatu usai membuka MTDB PMI Provinsi Banten. 



Menurut Tatu, Provinsi Banten merupakan daerah rawan bencana. Setidaknya dalam tiga tahun terakhir, terjadi bencana tsunami, gempa bumi, longsor, banjir, serta masih terdapat ancaman dari letusan Gunung Anak Krakatau. “Semua relawan harus siap siaga, punya kemampuan dan keterampilan dalam penanggulangan bencana. Kita perkuat bersama,” ujarnya. 


Relawan PMI Banten teruji dalam penanggulangan bencana. Setiap bencana, dipastikan akan hadir lebih awal melakukan asesmen dan membantu masyarakat. Proses penanggulangan bencana dilaksanakan secara tuntas. “Kami punya tim Satgana yang selalu siaga, Tidak hanya itu, program relawan siaga bencana berbasis masyarakat atau Sibat terus kami perbanyak,” ujar Bupati Serang ini. 


Terhadap para relawan, PMI Banten telah memberikan asuransi keselamatan melalui BPJS Ketenagakerjaan. “Kami sampaikan terima kasih kepada fasilitator yang menempa dan membina para relawan. Pesan kami kepada para relawan, teruslah mengabdi. Dan menjadi relawan adalah panggilan jiwa, tanpa pamrih atas dasar apa pun,” ujarnya. [Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Serang, Banten
- Aktualinvestigasi.com | Sebanyak 8.000 pohon mangrove ditanam di pesisir Pantai Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Selasa (26/7/2022).


Penanaman mangrove dilakukan oleh Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah bersama Rektor Universitas Gadjah Mada Profesor Ova Emilia, sejumlah perusahaan industri dan kepala OPD Pemkab Serang.


Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, mangrove yang ditanam sebanyak 8.000 pohon. Penanaman mangrove ini merupakan salah satu kerjasama dengan UGM.


Tatu mengatakan, penanaman mangrove ini merupakan upaya untuk mencegah abrasi di wilayah Serang utara. Karena, di wilayah tersebut rawan terjadinya abrasi.



Meski demikian, pihaknya mengaku tidak bisa melakukan itu sendiri. Namun, butuh kerjasama semua pihak untuk sama-sama menjaga lingkungan. "Dari perguruan tinggi, dari industri juga kita libatkan," katanya.


Kemudian, Tatu juga mengajak masyarakat untuk sadar menanam mangrove. Karena, menanam mangrove sama saja menjaga lingkungan masing-masing. "Setiap masyarakat menanam satu saja, itu sama saja menjaga lingkungan tempat tinggalnya masing-masing, kesadaran ini yang harus terus kita tingkatkan," ujarnya.


Selain di Desa Lontar, pihaknya juga akan memperluas program penanaman mangrove di wilayah yang rawan abrasi. "Karena kita kan punya wilayah pesisir yang cukup panjang," ucapnya.


Rektor UGM Profesor Ova Emilia mengatakan, program tersebut merupakan bagian dari kuliah kerja nyata (KKN) pembelajaran pemberdayaan masyarakat (PPM) mahasiswa UGM. "Ada 30 mahasiswa yang kami terjunkan di Kabupaten Serang," katanya.


Ia mengatakan, dalam program ini ada dua hal yang menjadi target. Pertama, untuk mendidik mahasiswa dan menanamkan rasa empati, kepemimpinan, nasionalisme, dan rasa sosial di mahasiswa.


Kemudian, juga memberikan manfaat bagi masyarakat atas program tersebut. "Ada beberapa lokasi yang menjadi sasaran kita, mulai dari wilayah rawan abrasi, sampah, rawan banjir, jadi mahasiswa berkolaborasi dengan masyarakat," ujarnya.


Menurutnya, penanaman mangrove menjadi salah satu upaya yang efektif untuk mencegah abrasi. Tanaman itu akan memecah gelombang sehingga dapat menjadi mitigasi bencana.  "Ini dapat menahan gelombang yang tingggi, sehingga wilayah pesisir terlindungi dari pengikisan. Kemudian, juga fungsinya untuk penghijauan, mangrove dapat menyerap karbon monoksida," pungkasnya. [Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].


Lebak
- aktualinvestigasi.com | Pemerintah Kabupaten Lebak yang dalam hal ini diwakili oleh Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menyatakan dukungan penuh atas pelaksanaan tugas-tugas Tentara Nasional Indonesia di daerah melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-114. 


Bupati Lebak bertindak sebagai Inspektur Upacara Pembukaan TMMD Ke-114 TA 2022 yang dilaksanakan di Alun-alun Rangkasbitung, Selasa (26/7/2022). 



Dalam amanatnya Bupati menyampaikan kegiatan TMMD ini merupakan ikhtiar untuk menjaga ruh semangat gotong-royong demi persatuan dan kesatuan bangsa. 


TMMD Ke-114 dimulai sejak tanggal 26 Juli 2022 s.d 24 Agustus 2022 di dua lokasi yaitu Desa Jayasari Kecamatan Cimarga dan Desa Cileles Kecamatan Cileles. 


"Saya berharap masyarakat khususnya warga Desa Jayasari Kecamatan Cimarga dan Desa Cileles Kecamatan Cileles dapat turut serta berpartisipasi aktif dalam jenis kegiatan fisik serta non fisik dengan semangat gotong-royong, dan saya juga meminta kepada masyarakat untuk dapat memelihara, melestarikan dan meningkatkan hasil dari kegiatan TMMD ini" Tutur Bupati. 


Bupati juga menuturkan kegiatan TMMD ini harus menjadi momentum bagi daerah dalam membangun desa. 


Selain itu, Dandim 0603/Lebak Letkol Arh. Erik Novianto mengatakan melalui pelaksanaan TMMD dengan tema "TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI" diharapkan dapat membuka akses desa yang saat ini terisolir serta dapat menggerakan perekonomian masyarakat. 


Dandim menjelaskan dalam kegiatan TMMD ini akan dilakukan beberapa kegiatan fisik seperti pembangunan fasilitas sosial, fasilitas umum, sarana dan prasarana wilayah meliputi; Pelebaran badan jalan sepanjang 4,84 Km dan lebar 6 M, Perkerasan badan jalan sepanjang 4,84 Km dan lebar 3 M, pembuatan gorong-gorong sebanyak 4 unit, pembuatan box cuvert sebanyak 1 unit, pembuatan pos kamling sebanyak 1 unit dan pembuatan tugu TMMD sebanyak 1 unit. 


"Selain itu dalam pelaksanaan TMMD ini juga terdapat kegiatan non fisik seperti pelayanan kesehatan masyarakat, pelayanan KB, upaya pencegahan Covid-19 dan adaptasi kebiasaan baru, penyuluhan stunting dan posyandu, penyuluhan budidaya tanaman dan hama, penyuluhan reboisasi dan konservasi, mitigasi bencana, penyuluhan Hukum dan HAM, penyuluhan kamtibmas dan narkoba, serta penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan" Pungkas Dandim.

(006/RED-Al/lll/2022/Mujahidin)


Kibin, Serang
- aktualinvestigasi.com | Aliran sungai cikambuy yang terletak di Desa Cijeruk kecamatan Kibin ini dikeluhkan warga sekitar dulunya sungai tersebut jernih indah dilihat berubah menjadi hitam dan sampah berserakan di sungai tersebut, hitamnya air sungai cikambuy diduga adanya pembuangan air limbah dari beberapa perusahaan dikawasan modern dikarenakan air tersebut mengalir dari aliran kali kawasan modern Cikande.


Menurut warga baunya air sungai tersebut dengan tumpukan sampah begitu terasa menyengat dan Masyarakat hawatir jika hal tersebut dibiarkan akan berdampak menimbulkan penyakit terutama pada warga sekitar sungai cikambuy kp kemuning desa Cijeruk kecamatan kibin Kabupaten Serang Provinsi Banten.

Selasa, (26/7/2022).



Awak media turun langsung ke lokasi guna memastikan adanya air sungai yang berwarna hitam dengan tumpukan sampah di aliran sungai cikambuy di kp.kemuning saat menelusuri dari jembatan kp kemuning sampai ke kawasan modern tepatnya di pos satpam no 14 dan dan dijalan tersebut selain tanah berwarna hitam terlihat juga bnyaknya tumpukan bata konblok disekitar jalan tersebut, awak media bertemu langsung dengan rt 13 Bapak Arnadi saat diwawancara rt arnadi mengatakan


 " Sudah lama kejadian tersebut dan masyarakat minta gimana baiknya agar tidak seperti ini terus, buktinya seperti itu terus air kali sampai hitam, baunya sangat luar biasa dari pabrik pokphan yang pedas baunya dan dari pabrik udang juga sama pedasnya malah yang lebih pedas baunya pabrik udang. 


Kejadian seperti ini sudah lama hampir puluhan tahun, dulu pernah berapa kali dari perusahaan datang kewarga kasi sembako yang datang dari pabrik udang lama kelamaan gak ada lagi yang kasi ke warga hilang begitu saja sampai sekarang, ya setidaknya kami sebagai warga sekitar merasakan hasil dari perusahaan tersebut bukan baunya yang terus kami rasakan ," Ungkapnya.


Rt arnadi pernah datang ke perusahaan yang diduga membuang air limbah ke sungai cikambuy dan mengalir ke wilayahnya dikp.kemuning desa cijeruk untuk mengeluhkan kejadian tersebut tapi tidak ditanggapi oleh pihak perusahaan


"  Saya dengan masyarakat pernah datang ke perusahaan untuk menyampaikan keluhan masyarakat tapi tidak ditanggapi malah diem diem aja, keluhan masyarakat ke saya luar biasa dengan keluhan baunya air sungai disekitar rumah kami yang tercemar berwarna hitam dan banyaknya sampah yang menumpuk, pernah datang juga dari kecamatan kibin turun kelokasi lama lama hilang gak ada kelanjutannya sampai ganti ganti camat sampai air sample dibawa " Ya kelanjutnya gak ada, ganti ganti lurah juga yang datang ke sini " Ya gitu gitu aja tidak ada kelanjutannya, periksa periksa biasa udah aja, " jelasnya.


Keinginan masyarakat yang mengeluhkan ke rt Arnadi agar masyarakat diperhatikan dan air kali kembali jernih 


" Perusahaan ke masyarakat perhatiannya tidak ada dan inginnya masyarakat diperhatikan oleh pihak perusahaan dan air kali sekitar rumah kami pun kembali jernih, kalo pabrik udang masuknya Ke Desa Barengkok Kecamatan Kibin Serang tapi kali pembuangan mengalir ke wilayah kami, " tutupnya.[Akt-002/RED-AI/I/2022/Agi].

Diberdayakan oleh Blogger.