AktualInvestigasi_Tangerang, Terkait Pengadaan Steel Kontainer yang di duga melabrak aturan Peraturan Daerah (PERDA) Nomor 6 tahun 2000 Dan di sempurnakan di Perda no 8 tahun 2021 menjadi tanda tanya publik
Hal tersebut di soal oleh Lembaga Sisial Kontrol Masyarat (LSM) Gerakan Tangerang Raya (GETAR) tentang pengadaan barang dan jasa yang tidak mengindahkan potensi lokal yang jelas di Atur Oleh Peraturan Daeah tersebut
David Ketua LSM Gerakan Tangerang Raya (GETAR) Angkat Bicara, "Kami selaku kontrol sosial sudah layangkan surat (Somasi) ke Dinas DLHK
Surat tersebut mengisyaratkan perlindungan potensi lokal dalam pelaksanaan APBD yang berjalan, dan menurut kami Kadis DLHK di duga melanggar aturan potensi lokal yang telah di tetapkan Perda nomor 6 tahun 2000, (Menyalah Gunakan Jabatan) Jelas David
Ia juga menambahkan Dalam minggu ini LSM Getar akan Lakukan kordinasi dengan KPK dan kemungkinan besar KPK akan gelar investigasi. Jelasnya David
Padahal kami sudah meminta pelaksanaan transaksi atau pembelian container bak sampah terbuka (Steel Container) yang akan di lakukan di daerah cirebon dibatalkan di mana Kabupaten Tangerang memiliki perusahaan (Potensi Lokal) yang mampu memproduksi Steel Kontainer tersbut namun dua surat somasi kami tidak di indahkan. Ungkap David
Bahkan kami memiliki data perusahaan di Kabupaten Tangerang yang mampu memproduksi steel container ( Bah Sampah Terbuka) terbut. Ungkap Ketua Lsm Getar (David)
Dan menurut informasi Bak Sampah Terbuka Steel Kontener yang sudah turun dan sudah beroperasi, bahkan yang di targetkan 30 sampai 40 Unit yang dianggarkan menggunakan angagra ABT tahun 2024. Jelas David Ketua LSM Getar pada awak media Senin 20/01/2024
Dengan adanya pengaduan tersebut Jurnalis AktualInvestigasi mencoba telusuri ke lapangan
Atr
Posting Komentar