https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTJW-Zp8fBJURdHOGMjuHHjL0dz9-XyiuRsxs2sDxcglo5xdHjjES-lqpM2aSDbGzkKjuK2moHobyxb-m2uUp3sFVOFCamLv4OZ6a9BT7prAKvJ9_GEROqi-jA0uV_dnZ-FrWx3sGvUJJW8786ROyXg7gTFLWWDT6ERJxcURbUv5XtrgocIMrmx1k6NKg=s720

NUSANTARAEXPRESS, BREBES - Untuk mengasah, memelihara, dan meningkatkan kemampuan dasar dari seorang prajurit, ratusan anggota Kodim 0713 Brebes, menembak senjata ringan, baik laras panjang maupun pistol.

Dandim Brebes, Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan mengatakan, latihan merupakan kesejahteraan bagi prajurit, dimana pelaksanaannya dilakukan terprogram setiap triwulan sekali.



“Melalui latihan menembak ini diharapkan naluri tempur seorang prajurit akan terus terasah dan terpelihara, walaupun tugasnya sebagai Babinsa,” ucapnya, Rabu (10/3/2021).



Ia menegaskan, meskipun dalam situasional pandemi covid-19, latihan menembak tetap harus dilaksanakan namun mekanismenya mempedomani protokol kesehatan. Untuk itulah, latihan juga dilaksanakan selama dua hari dan secara bergelombang.



Sementara itu, Mayor Infanteri Ahmad Rofik Alfian, selaku Tim Wasev (Pengawas dan Evaluasi) dari Korem 071 Wijayakusuma, menyatakan bahwa Lapangan Tembak (Lapbak) yang berada di Desa Songgom, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ini, jelas akan memelihara kemampuan menembak para Babinsa dan staf Kodim Brebes, karena hanya Kodim Brebes saja yang memiliki lapangan tembak sendiri, dari 9 kodim di jajaran Korem 071 Wijayakusuma. (Ujang/Aan)

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.