Bogor, AktualNews–Ditengah masa pandemi covid 19 tas yang saat ini masih mewabah di tanah air khususnya di wilayah kabupaten Bogor, banyak para petani yang juga mulai merasakan dampak dari penyebaran wabah tersebut, oleh karena itu untuk membantu para petani dalam mengurangi biaya produksi maka komandan kodim 0621/kabupaten Bogor Letkol Kav Gan Gan Rusgandara S.Hub.Int dengan menggandeng Babinsa Koramil Cariu Serma S.Sonagar akan memberikan pelatihan keterampilan budidaya maggot khusus para petani atau warga masyarakat.
Budidaya maggot adalah proses penguraian sampah yang bisa menghasilkan pupuk kompos dan bisa dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman. Di mana proses penguraian yang tersebut akan menghasilkan Kasgot atau bekas kotoran maggot yang bisa dijadikan pupuk organik. Hal tersebut disampaikan oleh Dandim 0621 kabupaten Bogor saat membuka pelatihan keterampilan budidaya maggot untuk wilayah kodim 0621/kabupaten Bogor TA 2022 yang didampingi oleh pasiter kodim 0621/kabupaten Bogor mayor Inf Andika fitriadi, yang digelar di aula Sudirman Makodam 0 6 2 1/Kab. Bogor, Kamis (10/2).
Dilaksanakannya pelatihan keterampilan budidaya maggot tersebut yaitu dalam rangka meningkatkan keterampilan bagi para Babinsa dan para petani termasuk warga masyarakat di wilayah binaan Koramil jajaran kodim 0621 kabupaten Bogor korem 061/sk. Yang mana dalam pelatihan tersebut diharapkan para Babinsa nantinya dapat mendukung pemerintah membantu para petani dalam meningkatkan perekonomian kehidupannya. Di wilayah kabupaten Bogor masih banyak warga masyarakatnya yang hidupnya mengandalkan dengan bercocok tanam oleh karena itu ia mencoba mencari solusi bagaimana cara mendukung para petani dalam meminimalisir biaya produksi. Dan salah satu program yang akan dilaksanakan oleh kodim 0621 kabupaten Bogor yaitu budidaya maggot.
Budidaya maggot
ini sudah berhasil dilakukan oleh Serma S.Sonagar, oleh karena itu ilmu atau metode yang telah berhasil dilakukannya diharapkan dapat disebarkan di seluruh kecamatan dan apabila ada anggota masyarakat yang ingin bercocok tanam tapi tidak memiliki modal yang besar untuk membeli pupuk yang bagus ini adalah salah satu solusi yang ditawarkan oleh kodim 0621/kabupaten Bogor.
Budidaya maggot dapat menggunakan dari sampah organik di mana sampah organik yang dibutuhkan adalah sampah organik basah sampah organik basah yaitu sampah yang berasal dari sisa makhluk hidup dan bisa terurai alami oleh bakteri misalnya sisa sayuran sisa buah-buahan dan lain sebagainya sampah organik basah inilah yang dapat diolah menjadi pupuk, kompos dan juga tambahan pakan ternak.
“Kegiatan ini adalah salah satu program kodim dalam membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan atau mengatasi kesulitan masyarakat khususnya para petani di sekeliling kita terutama di tengah masa pandemi covid 19 ini. Jadi yang saya inginkan apa yang nanti disampaikan atau au diberikan oleh pak sonagar dapat dilaksanakan oleh semua Koramil dan kemudian disebarkan kembali kepada masyarakat. Dalam hal ini yang kita butuhkan adalah peran serta warga masyarakat juga di mana untuk membuat pupuk organik kita hanya membutuhkan sampah basah yaitu dari sisa makanan, dan sampah itu sendiri sangat mudah didapatkan ganti setiap rumah pun pasti memiliki sampah basah. Jadi sampaikanlah hal itu kepada warga masyarakat agar mereka mengumpulkan sampah-sampah nya kemudian diserahkan ke para Babinsa lalu nanti pihak Koramil mengolah sampah tersebut menjadi pupuk yang kemudian pada akhirnya pupuk tersebut dapat dibagikan kembali kepada warga masyarakat secara gratis,”ujar Dandim.
“Dengan seperti itulah kita dapat membantu masyarakat khususnya para petani yang berada di wilayah binaan Koramil masing-masing kita dapat membantu para petani bercocok tanam dengan memberikan pupuk secara gratis, itu artinya apa yang kita bantu dapat mengurangi biaya produksi mereka dan akhirnya keuntungan para petani dapat semakin meningkat, “tambahnya.
“Rencana jangka panjang program kodim 0621 kabupaten Bogor dalam membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan yang ada di wilayah kabupaten Bogor yaitu dengan memperluas budidaya maggot. Mungkin kedepannya kita bisa bekerjasama dengan desa kemudian kecamatan dengan harapan semoga program ini menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya.
Kegiatan pembukaan pelatihan budidaya maggot juga dihadiri oleh Letda INF Mamat.R. selaku dan unit Intel kodim 0621/kabupaten Bogor kemudian, Letda Inf sayoko selaku pesan di kodim 0621/kabupaten Bogor, Peltu(K) Susilo, bati pers kodim 0621/kabupaten Bogor, perwakilan Babinsa dari tiap Koramil kodim 0621 kabupaten Bogor serta warga masyarakat dari tiap desa binaan di seluruh Koramil jajaran kodim 0621/kabupaten Bogor. [ Red/Akt-01 /Hera ]
AktualNews
Posting Komentar